Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi: Petugas melakukan tes HIV pada darah seorang warga saat pemeriksaan HIV secara gratis di halaman Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (30/11/2019). (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Tangerang, IDN Times - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang bekerja sama dengan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Tangerang di Kecamatan Jambe melakukan skrining dan deteksi dini HIV pada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Sedikitnya 970 warga binaan mengikuti tes skrining tersebut. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) pada Dinkes Kabupaten Tangerang, dr Sumihar Sihaloho mengatakan, WBP ini merupakan salah satu kelompok yang risiko tinggi HIV. 

1. Deteksi untuk cegah penyebaran

ilustrasi tes HIV atau skrining HIV (pexels.com/cottonbro studio)

Sebut saja seperti ibu hamil, pasien TB, pasien infeksi menular seksual (IMS), lelaki seks dengan lelaki (LSL), wanita pekerja seks (WPS), waria/transgender, dan injection drug users (IDU).

"Deteksi dini dimaksudkan jika ada yang ditemukan terinfeksi dapat diketahui sedini mungkin, lalu dapat langsung diberikan terapi agar tidak menjadi AIDS," kata Sumihar pada Jumat (9/12/2022).

2. Petugas juga memberikan edukasi kepada warga binaan Rutan Jambe

Ilustrasi: Petugas melakukan tes HIV pada darah seorang warga saat pemeriksaan HIV secara gratis di halaman Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (30/11/2019). (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Sumihar mengatakan, dari skrining tersebut ada yang hasilnya meragukan. "Maka kami masih observasi dan rencanakan akan pemeriksaan ulang. Jika nanti jelas reaktif, maka kami lanjutkan pemeriksaan tahap selanjutnya," tambahnya.

Pada kegiatan ini, para petugas kesehatan yang melakukan pemeriksaan, juga memberi edukasi dan konseling kepada warga binaan di rutan itu, terkait bahaya HIV dan penyakit AIDS.

3. Skrining ini wajib diikuti warga binaan rutan

Para pelaku penyelundupan diboyong ke ruang tahanan BNNP Sumut. (IDN Times/Prayugo Utomo)

Sementara, Seksi Pelayanan Tahanan, Gilang Riflianto menyampaikan, kegiatan yang berlangsung di Lapangan Rutan Kelas I Tangerang ini wajib diikuti seluruh WBP guna mengetahui sejak dini potensi penyebaran HIV/AIDS.

“Kami mengucapkan terima-kasih banyak atas kerjasama Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang," katanya.

Gilang mengatakan kegiatan skrining ini rutin dilaksanakan karena HIV merupakan penyakit yang bisa menular. Gilang mengimbau kepada WBP agar bisa menjaga, memperhatikan, serta peduli akan kesehatan. "Semoga ke depannya tetap bisa melakukan kegiatan serupa dalam rangka memeriksa dan mendeteksi penyakit menular seperti HIV,” ungkapnya.

Editorial Team