Golkar Resmi Usung Adik Atut, Tatu-Pandji di Pilkada Serang

Airlangga menyatakan, Pilkada kali ini dilakukan dalam era New Normal di tengah pandemi COVID-19. Maka butuh strategi khusus dalam memenangkan Pilkada. Selain itu, Airlangga menyebut, penunjukan adik terpidana korupsi Ratu Atut Choisiyah ini sebagai calon Bupati Serang ini tanpa mahar.

“Golkar menunjuk para calon ini tanpa mahar, karena jika nanti menang maka ini adalah modal untuk Pemilu. Soliditas seluruh kader Partai Golkar harus benar-benar diwujudkan. Seluruh Ketua DPRD harus satu jalan dan loyal kepada keputusan Partai,” ujarnya.

Sekretaris Jenderal Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa I DPP Golkar, Andika Hazrumy menambahkan, semua kader Golkar tanpa kecuali, baik di kepengurusan maupun di eksekutif dan legislatif untuk bekerja keras memenangi Pilkada di Banten. 

“Targetnya kita harus menang Pilkada,” ujar Andika yang juga Wakil Gubernur Banten ini.

Sementara itu, Ratu Tatu menegaskan, mesin politik Partai Golkar di Banten sudah solid bergerak dalam Pilkada di Banten. 

“Rekomendasi DPP Partai Golkar ini sebagai simbol bahwa kader harus bergerak cepat, penuh strategi dalam memenangkan seluruh calon kepala daerah yang diusung Partai Golkar,” tegas Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten ini.

Menurut Tatu, Partai Golkar menekankan kemenangan Pilkada yang bermartabat, sehingga prosesnya harus berjalan dengan penuh kebersamaan dan demokratis. 

“Kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Ketua Umum Airlangga Hartarto. Beliau menitipkan pesan kebersamaan, dan semangat untuk seluruh kader Partai Golkar di Kabupaten Serang. Insya Allah, kemenangkan Pilkada akan kita raih,” ujarnya.