Serang, IDN Times - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Provinsi Banten mencatat, 12 anggota meninggal akibat terpapar COVID-19. Total ada sebanyak 7.000 anggota IDI di Tanah Jawara.
Ketua IDI Banten Budi Suhendar mengatakan, kurva kasus kematian dan pasien yang bergejala mengalami peningkatan. Hal ini menandakan Satgas COVID-19 di Banten perlu memperkuat mekanisme di aspek pencegahan.
"Kalau pencegahannya kurang efektif maka penanganan pun tidak akan maksimal," kata Budi usai melakukan audiensi dengan DPRD Banten, Selasa (2/2/2021).