Kota Tangerang, IDN Times - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang, Achmad Suhaely telah berkoordinasi dengan panitia Festival Cisadane 2023 untuk mengatur rekayasa lalu lintas dan menyediakan lokasi parkir resmi untuk pengunjung yang akan datang ke Festival Cisadane 2023.
"Khusus mengenai lokasi parkir, kami telah menyediakan lokasi resmi dengan keamanan dan kenyamanan yang terjamin," kata Suhaely, Kamis (23/11/2023).
Suhaely mengatakan, beberapa lokasi parkir resmi yang telah ditentukan, meliputi;
- Area Alun-alun Ahmad Yani
- Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Jalan Daan Mogot
- Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) di Jalan Daan Mogot
- Jembatan Grendeng di bantaran Sungai Cisadane.
"Diharapkan untuk seluruh pengunjung memanfaatkan lokasi parkir yang telah disediakan, terlebih ketika pembukaan dan penutupan yang diperkirakan akan dipadati ribuan pengunjung secara membludak," ungkapnya.
Selain itu, Dishub Kota Tangerang juga akan membuat rekayasa lalu lintas selama pembukaan dan penutupan Festival Cisadane 2023.
"(Salah satunya) menutup Jalan Benteng Makassar selama pembukaan dan penutupan, selebihnya semuanya berjalan normal," kata dia.
Sebelumnya, Festival Cisadane 2023 menampilkan berbagai representasi kebudayaan yang tumbuh di Kota Tangerang. Budaya itu mulai dari Betawi, Tionghoa Cina Benteng, sampai sentuhan budaya kontemporer.
Hal itu tampak dalam sajian pertunjukkan Festival Cisadane 2023 menyuguhkan penampilan akulturasi budaya melalui kolaborasi yang menarik, meliputi Tari Kolosal, Barongsai Boen Tek Bio, Perahu Naga, sampai alunan Gambang Kromong.
"Ini tidak hanya sekadar festival yang seremonial, Festival Cisadane juga menjadi ajang menyuguhkan akulturasi budaya yang menjadi salah satu bukti kekayaan dan keanekaragaman budaya di Kota Tangerang," kata Kepala Dinas Kebudayan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang, Rizal Ridolloh, Kamis (23/11/2023).