Inspektorat Tangsel Klarifikasi Soal Santapan Durian Musang King

- Kepala Inspektorat Tangsel klarifikasi soal makan durian Musang King usai audit.
- Inspektur Kota Tangsel Achmad Zubair tidak membantah, mengatakan jamuan tersebut bukan berasal dari pihak ketiga atau kontraktor proyek.
- Jamuan durian Musang King dianggap sebagai bentuk kebersamaan setelah kegiatan probity audit untuk memastikan proses pengadaan barang dan jasa pemerintah berjalan sesuai prinsip integritas, transparansi, serta aturan hukum.
Tangerang Selatan, IDN Times – Tim auditor gabungan dari Inspektorat Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) turun langsung meninjau sejumlah proyek pengadaan barang dan jasa di wilayah Tangsel. Namun, usai kegiatan probity audit, rombongan auditor menjadi sorotan lantaran terlihat menikmati durian Musang King di kawasan Serpong, Selasa (26/8/2025).
Seorang pekerja di lokasi mengatakan, durian yang disajikan bukan jenis sembarangan. “Yang dibeli Musang King, harganya sekitar Rp400 ribu per kilogram. Tadi habis sampai lima juta rupiah,” ucapnya kepada wartawan.
1. Begini klarifikasi kepala Inspektorat Tangsel

Pemandangan itu sempat dipergoki para wartawan yang bersiap meliput aksi mahasiswa di kantor Dinas Kesehatan Kota Tangsel, gedung yang letaknya bersebelahan dengan lokasi audit.
Menanggapi hal tersebut, Inspektur Kota Tangsel Achmad Zubair tidak membantah. Dia mengatakan timnya bersama perwakilan BPKP memang menyantap durian Musang King usai audit, namun ia menegaskan bahwa jamuan tersebut bukan berasal dari pihak ketiga ataupun kontraktor proyek.
“Itu murni saya yang traktir, pakai uang pribadi. Kebetulan ada kepala BPKP yang hadir, jadi saya ajak makan durian. Tidak ada hubungannya dengan pemborong,” kata Zubair, Selasa (26/8/2025).
2. Jamuan ini jadi bentuk kebersamaan

Zubair menyebut, kebersamaan itu hanya bentuk pertemanan setelah kegiatan audit. “Dua hari berturut-turut kami undang BPKP untuk mendampingi probity audit. Jadi setelah selesai, saya ajak santai sebentar,” tambahnya.
Sebagai informasi, probity audit merupakan pemeriksaan independen yang dilakukan untuk memastikan proses pengadaan barang dan jasa pemerintah berjalan sesuai prinsip integritas, transparansi, serta mematuhi aturan hukum. Audit ini bertujuan mencegah potensi penyimpangan sekaligus menjamin proyek yang dikerjakan sesuai dengan nilai dan kualitas yang seharusnya.