Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dok. IDN Times

Tangerang Selatan, IDN Times - Maraknya aksi premanisme yang berujung pungutan liar, yang dilakukan oknum organisasi masyarakat kepada pelaku usaha di Tangerang Selatan (Tangsel), dinilai sudah sangat mengganggu iklim usaha di wilayah tersebut.

Menanggapi hal itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono mengatakan, tidak ada toleransi terhadap aksi premanisme yang dilakukan oknum organisasi masyarakat yang melakukan pungli.

1. Kapolda perintahkan kapolres bertindak tegas

(Ilustrasi BSD) Dok. Istimewa

Gatot menjelaskan, dia sudah memerintahkan para kapolres agar memberikan peringatan tegas kepada oknum yang mengganggu berkembangnya iklim investasi. Termasuk di Kota Tangsel.

“Saya sudah perintahkan kepada kapolres agar beri peringatan tegas, ingatkan, dan jika tak mau diingatkan maka beri tindakan tegas,” kata Gatot di Mapolres Tangsel, Kamis (19/9).

2. Jika tak bisa dengan cara baik, oknum tersebut harus ditindak

IDN Times/Andra Adyatama

Gatot mengatakan, di memerintahkan kepada Kapolres Tangsel, jika para organisasi masyarakat tak bisa diberitahukan dengan cara baik, pihaknya akan menindak tegas para pelaku pungli tersebut.

“Tetapi jika di situ sudah jelas ada namanya premanisme dan meresahkan masyarakat, yang membuat masyarakat takut, Itu harus ditindak tegas,” pungkasnya.

Editorial Team

EditorSunariyah