Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi nyamuk demam berdarah aedes aegypti (pixabay.com/MikuAalto)

Intinya sih...

  • Hingga Januari 2025, kasus DBD di Lebak turun drastis menjadi 151 kasus tanpa kematian.
  • Kasus demam berdarah meningkat di kabupaten/kota lain di Provinsi Banten.
  • Turunnya kasus DBD disebabkan oleh kesadaran masyarakat dalam pemberantasan sarang nyamuk dan sosialisasi program 3M Plus.

Lebak, IDN Times - Hingga Januari 2025, kasus demam berdarah dilaporkan menurun  drastis di Kabupaten Lebak. Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak mencatat selama sebulan, kasus penyakit yang ditularkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti 151 kasus tanpa ada pasien yang meninggal.

“Angka ini turun sekali dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun 2024 sebanyak 459 kasus dan 4 orang pasien meninggal,” kata Plt Kepala Dinkes Lebak, Budhi Mulyanto, Selasa (11/2/2025).

Editorial Team

Tonton lebih seru di