Kerangka berasal dari 2 jenazah yang dimakamkan di area tanah galian proyek Tangerang.
Lokasi dulunya pemakaman Makam Jengkol, dengan sekitar 25-30 makam yang sudah dipindahkan.
Tidak ada warga yang mengklaim ada malam keluarganya yang belum dipindah setelah proyek berjalan.
Tangerang, IDN Times - Kerangka berbalut kafan yang ditemukan oleh pekerja di sebuah proyek pembangunan di Desa Sindang Panon, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang telah dimakamkan ulang. Diketahui, kerangka tersebut ditemukan pada Minggu (28/9/2025).
"Kerangka yang ditemukan langsung dimakamkan ke TPU desa dan diadakan doa bersama di lokasi," ungkap Kapolsek Pasar Kemis, AKP Syamsul Bahri, Senin (29/9/2025).
Syamsul mengungkapkan, dari hasil pengecekan, kerangka itu milik dari dua jenazah yang dimakamkan di area tanah galian tersebut.
"Berdasarkan keterangan lurah dan tokoh, dulunya (tanah) itu makam keluarga. Lalu, sudah dijual oleh keluarga ke pihak Suvarna Sutera. Sehingga dari pengecekan, kerangka itu milik dua jenazah," ujarnya.
Pihaknya pun sebelumnya telah mengecek lokasi proyek tersebut usai mendapat perintah langsung dari Kapolresta Tangerang Kombes Pol Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah untuk mengecek lokasi. Berdasarkan keterangan saksi, lokasi itu dulunya memang merupakan pemakaman yang disebut Makam Jengkol.
"Menurut ahli waris, sudah dilakukan pemindahan makam sebanyak sekitar 25 hingga 30 makam," ungkapnya.
Setelah proyek berjalan, ternyata masih ada makam yang belum dipindahkan. Menurut saksi di lokasi, tidak ada yang memberi tahu atau mengklaim bahwa di lokasi itu masih ada makam.
"Tadinya tidak ada yang tahu bahwa masih ada makam, itu ditemukan kain kafan dan tulang pada saat ada pengerjaan proyek di lokasi," kata Syamsul.