Ada Korupsi Lahan SMK, Gubernur Banten: Sikat Aja Orang Gak Bermoral

KPK belum sampaikan siapa tersangka dalam kasus ini

Serang, IDN Times - Gubernur Banten Wahidin Halim mempersilakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut tuntas dugaan kasus korupsi pengadaan lahan SMKN 7 Tangerang Selatan.

Dia meminta lembaga antirasuah itu segera menangkap para pelaku yang tega mengkorupsi dana untuk lahan untuk sekolah tersebut.

"Gak apa-apa geledah aja, tangkepin aja tuh orang-orang yang gak bermoral," tutur Wahidin, Selasa (7/9/2021).

Baca Juga: KPK Didesak Segera Umumkan Tersangka Korupsi SMKN 7 Tangsel 

1. Gubernur mengaku gak terima anggaran untuk pendidikan dikorupsi

Ada Korupsi Lahan SMK, Gubernur Banten: Sikat Aja Orang Gak BermoralGubernur Wahidin Halim (Instagram/Pemprov Banten)

Mantan Wali Kota Tangerang itu mengaku tidak terima anggaran yang ditujukan untuk pembangunan dunia pendidikan di Banten tersebut malah jadi objek korupsi sejumlah pihak. Jika tidak dikorupsi, lanjut Wahidin, pembangunan sekolah tersebut sudah rampung.

"Mereka orang yang gak punya nurani, hatinya sudah gak punya rasa, disikat aja," katanya.

2. Korupsi di dunia pendidikan sangat tidak bermoral

Ada Korupsi Lahan SMK, Gubernur Banten: Sikat Aja Orang Gak BermoralIlustrasi Koruptor (IDN Times/Mardya Shakti)

Menurutnya, tindakan korupsi dibudang pendidikan merupakan tindakan tidak bermoral dan mencoreng citra Pemprov Banten. Padahal, salah satu visi misi dia bersama Wakil Gubernur Banten yaitu meningkatkan akses dan pemerataan pendidikan berkualitas.

"Kita sudah sepakat visi misi untuk pendidikan. Orang kita bener mau bangun sekolah malah dikorupsi, orang-orang gak beres itu," katanya

3. KPK masih lengkapi pembuktian

Ada Korupsi Lahan SMK, Gubernur Banten: Sikat Aja Orang Gak BermoralIlustrasi KPK (IDN Times/Mardya Shakti)

Dikonfirmasi terpisah, juru bicara KPK Ali Fikri mengaku pihaknya telah mengantongi sejumlah alat bukti terkait kasus korupsi lahan SMKN 7 Tangsel tersebut termasuk pihak-pihak yang telah ditetapkan sebagai tersangka.

"(Siapa saja yang telah jadi tersangka) pada saatnya akan disampaikan nanti. Sabar dulu tim bekerja melengkapi pembuktian," katanya.

Baca Juga: Soal Penggeledahan KPK, Ini Kata Kepala SMKN 7 Tangsel 

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya