Kepsek di Tangerang Punya Harta Rp1,6 Triliun, Begini Kata Pemprov
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Serang, IDN Times - Nurhali, Kepala Sekolah SMKN 5 Kota Tangerang menjadi sorotan karena memiliki harta kekayaan mencapai 1,6 triliun. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di situs milik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dia masuk dalam sepuluh pejabat terkaya di Indonesia.
Bahkan nama Nurhali bersanding dengan para menteri di Kabinet Indonesia Maju yang dipimpin Presiden Jokowi, antara lain Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Uno, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri BUMN Erick Thohir, hingga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Baca Juga: KPK Minta Pemda di Tangerang Raya Tertibkan Aset
1. Pemprov benarkan pegawainya memiliki harta kekayaan Rp1,6 triliun
Saat dikonfirmasi hal tersebut, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Banten Komarudin membenarkan bahwa salah satu pegawainya tersebut memiliki harta kekayaan yang cukup fantastis.
"Kita lihat tata caranya (pelaporan LHKPN) ya bener gak ngisi formnya, yaitu sudah kita cek benar nilainya segitu," kata Komarudin saat dikonfirmasi, Senin (13/9/2021).
2. Harta itu berasal dari warisan tanah keluarga
Komarudin pun mengaku, pihaknya sudah mengkonfirmasi ke yang bersangkutan dan ternyata diketahui harta Nurhali yang bernilai fantastis tersebut merupakan warisan tanah yang cukup luas dari mertuanya. Namun terkait kewajaran nilai harta kekayaan yang dilaporkan bawahannya tersebut dia menyerahkan ke KPK.
"Itu mah warisan dari keluarga istrinya. (Nilainya) ya wajarlah harga tanahnya di Jakarta," katanya.
3. Rincian harta kekayaan Nurhali
Diketahui, melaporkan harta kekayaannya secara periodik dari 2019 tercatat Rp1.602.003.000.000 (2019), Rp1.602.036.800.000 (2020), dan Rp1.601.972.500.000 (2021).
Berdasarkan dokumen LHKPN Komponen harta yang dimiliki Nurhali berupa tanah dan bangunan, mobil dan motor, harta bergerak lainnya, kas, hingga utang dengan rincian sebagai berikut.
Tanah dan Bangunan senilai Rp 1.601.352.000.000 yang terdiri dari:
1. Tanah dan Bangunan seluas 672 m2/589 m2 di Kota Tangerang (warisan) Rp 250.000.000
2. Tanah seluas 2.500 m2 di Kab/Kota Tangerang (hasil sendiri) Rp 500.000.000
3. Tanah seluas 4.400 m2 di Kab/Kota Tangerang (warisan) Rp 600.000.000
4. Tanah seluas 80.000 m2 di Kota Jakarta Utara (warisan) Rp 1.600.000.000.000
5. Tanah seluas 150 m2 di Kab/Kota Tangerang (hasil sendiri) Rp 2.000.000
Alat Transportasi dan Mesin senilai Rp 558.000.000 yang terdiri dari:
1. Mobil Pajero Dakar tahun 2015 (hasil sendiri) Rp 350.000.000
2. Mobil Honda Jazz tahun 2011 (hasil sendiri) Rp 200.000.000
3. Motor Honda NF 125TR tahun 2008 (hasil sendiri) Rp 8.000.000
Harta bergerak lainnya Rp 74.000.000
Kas dan Setara kas Rp 4.500.000
Harta lainnya Rp 30.000.000
Sub Total Rp 1.602.018.500.000
Utang Rp 46.000.000
Total Harta Kekayaan Rp1.601.972.500.000
Baca Juga: 40 SMP di Kota Tangerang Mulai Gelar Sekolah Tatap Muka Kembali