Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Tangerang, IDN Times - Pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta memastikan dua mafia karantina yang meloloskan penumpang pesawat asal India dari prosedur karantina COVID-19 bukan petugas Bandara Soekarno-Hatta. 

“Kami sudah melakukan pengecekan, dan memastikan bahwa dua oknum itu bukan petugas Bandara Soekarno-Hatta,” ujar Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi, Rabu (28/4/2021). 

1. Kedua pelaku memiliki kartu pas Bandara Soekarno-Hatta yang asli

Ilustrasi Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) (Dok. Angkasa Pura II)

Ketua Satgas Udara Penanganan COVID-19 Kolonel PAS MA Silaban (TNI AU) mengatakan, kedua oknum yang terlibat kasus tersebut hanya mengaku-ngaku sebagai petugas bandara. Kedua oknum itu berinisial S dan RW.

Silaban menuturkan, kedua oknum itu memang berkepentingan dengan instansi lain di bandara. Oleh karena itu mereka memiliki kartu pas bandara. " Tapi, mereka tidak bertanggung jawab dan justru melakukan penyalahgunaan kartu pas bandara,” ujar Silaban. 

2. Satgas tengah berkoordinasi dengan seluruh stakeholder mengungkap mafia lainnya

Editorial Team

Tonton lebih seru di