116 WNI Korban Gempa Turki Dipulangkan ke Indonesia
IDN Times/Dok. Polresta Bandara Soetta
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang, IDN Times - Sebanyak 116 warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban gempa Turki dipulangkan ke Indonesia pada Kamis (24/2/2023). Dua diantaranya sudah meninggal dunia.
Wakapolresta Bandara Soetta, AKBP Anton Firmanto mengatakan para WNI itu tiba di Terminal 3 Bandara Soetta menggunakan pesawat Garuda Indonesia GA 7890 rute Jeddah (JED)- Jakarta (CGK), Kamis (23/2/2023) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
"Pemulangan para WNI ini dilakukan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Ankara bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Hubinter Polri,"ungkap Wakapolres Anton Firmanto, Kamis (23/2/2023).
Baca Juga: 15 Warga Banten Terdampak Gempa di Turki
1. Korban gempa tersebut mayoritas WNI biasa dan pelajar
IDN Times/Dok. Polresta Bandara SoettaAnton menjelaskan, dari 114 orang dan 2 jenazah WNI tersebut, 84 orang di antaranya merupakan WNI biasa, 1 orang PMI biasa dan 8 orang PMI terindikasi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Selain itu, ada empat orang pendamping yang terdiri dari 2 petugas Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) dan 2 orang KBRI. Kemudian, sebanyak 18 orang dari Tim Kemanusiaan (EMT dan Kemko PMK).
"Ada dua jenazah melalui kargo atas nama Irma Lestari asal Lombok, NTB dan Ni Wayan Supini asal Bali," jelasnya.
2. Dua jenazah sudah diterbangkan ke kota asalnya
IDN Times/Dok. Polresta Bandara SoettaAnton menjelaskan, untuk kedua jenazah juga telah langsung dipulangkan ke kampung halamannya melalui Kargo Bandara Soekarno-Hatta. Di mana, jenazah atas nama Ni Wayan Sutini asal Bali di berangkatkan dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia GA 422 take off pukul 13.00 WIB dan tiba di Denpasar Bali pukul 15.50 Wita.
Sementara jenazah WNI/PMI atas nama Irma Lestari asal NTB diberangkatkan dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia GA 430 take off pukul 10.55 WIB dan tiba di Lombok pukul 13.55 Wita.
"Seluruh WNI, kepulangannya dijemput oleh keluarga masing-masing, serta ada yang transit menggunakan jasa penerbangan lanjutan. Sedangkan untuk PMI ditangani oleh pihak BP2MI Bandara Soetta," ujarnya.
3. Polisi mengamankan proses penjemputan para korban gempa Turki di Bandara Soetta
IDN Times/Dok. Polresta Bandara SoettaAnton menuturkan, pihaknya mengamankan proses kedatangan hingga penjemputan ratusan WNI tersebut oleh keluarga di Bandara Soekarno-Hatta.
"Kehadiran kami untuk memberikan kelancaran serta menenangkan trauma pada mereka," tuturnya.
Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Roberto Pasaribu beserta seluruh jajaran Polresta Bandara Soetta menyampaikan rasa duka yang mendalam terhadap WNI yang meninggal dunia akibat bencana alam gempa di Turki dan menyampaikan rasa prihatin kepada seluruh WNI yang terdampak atas peristiwa tersebut.
"Kami utamakan anak-anak atau adik-adik pelajar yang terdampak untuk bisa bertemu keluarga yang menjemput dengan lancar. Kami juga berdoa semoga semua dapat pulih kembali baik secara fisik maupun psikis setelah pulang ke tanah air," kata tuturnya.
Baca Juga: Bantuan Kemanusiaan Tahap 3 dari Indonesia Tiba di Turki
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
