Mendes PDT Yandri Nyoblos di Kota Serang Ditemani Keluarga
Intinya sih...
- Menteri Desa Yandri Susanto tidak menyesal tidak bisa mencoblos sang istri yang maju di Pilkada Kabupaten Serang.
- Yandri optimis istrinya akan memperoleh suara maksimal dan berhasil memenangkan kontestasi demokrasi 2024.
- Yandri siap menerima apapun hasilnya nanti pasca penghitungan suara tanpa beban.
Serang, IDN Times - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto menyoblos di TPS 19 Komplek Ciceri Permai, Kelurahan Serang, Kecamatan Serang, Kota Serang, Rabu (27/11/2024). Yandri datang sekitar pukul 09.20 WIB ke TPS ditemani sang istri dan kedua anaknya.
Sebelum mencoblos, Yandri sempat menyapa masyarakat yang lebih dulu tiba di TPS. Bahkan, sejumlah warga saling bergantian meminta foto bersama sambil mendoakan istri Yandri, Ratu Zakiyah menang di Pilkada Kabupaten Serang.
Diketahui, Ratu Zakiyah maju menggandeng politisi PKS, Najib Hamas di Pilkada Serang menantang anak mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Andika Hazrumy yang maju bersama Nanang.
1. Yandri tak menyesal, meski tak bisa mencoblos istri di Pilkada Serang
Usai menyapa warga, Yandri sempat duduk di kursi menunggu antrean hingga sekitar 15 30 menit. Tak lama dipanggil Yandri dan keluarga lalu menghampiri meja pendaftaran untuk menyerahkan form C6 dan KTP sebelum akhirnya mengambil dua surat suara, yakni pilgub dan pilwalkot.
Yandri dan keluarga mengaku tak merasa menyesal tidak bisa mencoblos sang istri yang tengah maju di Pilkada Kabupaten Serang.
"Nggak kehilangan (suara), sebagai warga negara enggak minta pindah, insya Allah semua hasil di Banten ini baik-baik semua, gubernurnya menang bupatinya menang, wali kotanya menang," kata Yandri.
2. Tak merasa tegang, justru Yandri optimis istrinya menang
Ia pun mengatakan tak merasa tegang atas hasil yang akan diraih oleh istrinya di Pilkada Kabupaten Serang. Politisi PAN itu mengaku optimisi istrinya bakal memperoleh suara maksimal dan berhasil memenangkan kontestasi demokrasi 2024.
"Insya Allah menang, saya kalau deg-degan kalah tapi ini saya insya Allah enggak deg-degan, ini tenang karena saya lihat animo masyarakat sangat tinggi untuk perubahan di Kabupaten Serang," katanya.
3. Yandri siap menerima apapun hasilnya soal hasil pencalonan isyrinya di pilkada
Kendati demikian, Yandri menyampaikan telah siap menerima apapun hasilnya nanti pasca penghitungan suara. Tidak ada beban, meski harus memperjuangkan sang istri untuk duduk menjadi orang nomor satu di Kabupaten Serang.
"Ya sama aja (beban), kalau saya kan udah banyak mengalami peristiwa politik ya. Apakah itu politik nasional lokal diri sendiri atau orang lain bagi saya biasa aja," katanya.