20 Ribu Warga Idap Obesitas, Ini Langkah Pemkot Tangerang

Warga harus sadar bahaya obesitas

Kota Tangerang, IDN Times - Dalam upaya mengobati para pengidap obesitas, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang memiliki berbagai program penanganan penyakit yang masuk dalam kategori penyakit tidak menular ini.

Kepala Dinkes Kota Tangerang Dini Anggraeni mengatakan, pihaknya pun rutin melakukan skrining dan mendata kasus penyakit tidak menular di wilayah atau pemukiman, secara berkala.  

Setelah itu, warga yang memiliki penyakit langsung diberikan opsi untuk terapi pengobatan. "Hingga Mei 2023 ada 20 ribu warga mengalami obesitas. Ini merupakan hasil skrining dengan sasaran di atas 15 tahun, ditemukan hasil warga terkonfirmasi obesitas didominasi oleh usia 20 hingga 50 tahun,” kata Dini, Senin (10/7/2023).

Baca Juga: Ribuan Warga di Kota Tangerang Mengidap Obesitas

1. Dinkes Tangerang menyiapkan pola penanganan

20 Ribu Warga Idap Obesitas, Ini Langkah Pemkot Tangerangilustrasi obesitas (freepik.com/jcomp)

Dini menjelaskan, hasil skrining akan terus di-update secara berkala, dengan data itu pihaknya menyiapkan pola penanganannya. Diantaranya, meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih peduli terkair skrining atau deteksi dini factor risiko penyakit tidak menular, termasuk obesitas ini.

"Menggencarkan gaya hidup Cerdik, yaitu Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin aktivitas fisik, Diet gizi seimbang, Istirahat yang cukup dan Kelola stres," kata dia.

2. Warga bisa memanfaatkan layanan puskesmas untuk pencegahan obesitas

20 Ribu Warga Idap Obesitas, Ini Langkah Pemkot TangerangArief R wismansyah memeriksa kesiapan Puskesmas Jurumudi baru sebagai tempat isolasi dan perawatan pasien COVID-19 (Instagram.com/ariefwismansyah)

Selain itu, pihaknya mengklaim sudah sejak lama juga telah membentuk 419 Pos Binaan Terpadu (Posbindu) yang digerakkan oleh kader kesehatan yang dilatih secara khusus, dibina atau difasilitasi untuk melakukan pemantauan faktor risiko penyakit tidak menular di wilayah kerjanya.

“Selain itu, masyarakat juga dapat memanfaatkan fasilitas di 39 puskesmas, di Kota Tangerang. Dimana seluruh puskesmas di Kota Tangerang telah tersedia layanan Pos Gizi yang dapat dimanfaarkan untuk berkonsultasi terkait gizi secara gratis atau tanpa dipungut biaya,” kata Dini.

3. Warga harus sadar bahaya obesitas

20 Ribu Warga Idap Obesitas, Ini Langkah Pemkot TangerangDok. RSUD Kota Tangerang

Dalam hal obesitas tak bisa ditekankan pada Pemkot Tangerang semata. Dijelaskan Dini, ini juga dibutuhkan kesadaran akan kepedulian kesehatan pada masyarakat itu sendiri.

Yakni, rajin mengikuti kegiatan kesehatan yang dihadirkan Posbindu, memanfaatkan layanan yang disediakan, hingga rajin atau memiliki kesadaran untuk rutin melakukan pemeriksaan atau konsultasi kesehatan.

“Dalam hal kesehatan, jangan datang disaat ada keluhan saja. Cek kesehatan penyakit tidak menular secara rutin, kalau bisa sebulan sekali. sehingga segala penyakit dapat diminimalisir sedini mungkin dengan penanganan yang tepat dan sesuai. Usahakan berobat distadium awal," tegas Dini.

Baca Juga: Fajri, Pria Obesitas dengan Berat 300 Kg Meninggal Dunia

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya