Bersiap PSBB, Pemkota Tangerang Tunggu Jawaban Pemprov Banten
IDN Times/Candra Irawan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Tangerang, IDN Times - Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan pihaknya belum menerima persetujuan untuk menerapkan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB). Pemkot Tangerang sudah melayangkan surat pengajuan PSBB itu kepada Gubernur Banten Wahidin Halim, dua hari lalu.
"Kita sudah kirim surat ke Gubernur Banten. Masih belum ada balasan. Masih menunggu arahan," kata Arief, Kamis (9/4).
1. Pemkot Tangerang berkoordinasi dengan pemda se-Jabodetabek dalam PSBB
(Peta penyebaran virus corona DKI Jakarta 12 Maret 2020) IDN Times/Arief RahmatArief mengatakan, Pemkot Tangerang telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi untuk menyelaraskan kebijakan PSBB dengan DKI Jakarta.
"Kemarin juga kita sudah video conference dengan Gubernur DKI, Gubernur Banten, dan seluruh teman-teman yang ada di Jabodetabek untuk bagaimana menyamakan persepsi," katanya.
Baca Juga: Susul DKI Jakarta, Kota Tangerang Bersiap Terapkan PSBB
2. Pemkot terus bersiap diri untuk PSBB
IDN Times/Candra IrawanArief menekankan pihaknya siap menerapkan PSBB demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Dia juga mengaku sedang mempersiapkan berbagai hal penunjang jika PSBB diberlakukan di Kota Tangerang.
"Jadi, prosesnya sekarang ini masih terus kita persiapkan," tuturnya.
3. Pemkot Tangerang menggelontorkan Rp138 miliar untuk tangani COVID-19
IDN Times/Candra IrawanArief menambahkan Pemkot Tangerang sudah menyiapkan anggaran untuk menanggulangi COVID-19 sebesar Rp138 miliar. Angka ini, kata dia, bisa bertambah sesuai dengan perkembangan kasus.
"Anggaran terus kita evaluasi," kata Arief. Saat ini, Kota Tangerang termasuk zona merah penyebaran virus corona, SARS-CoV-2 di wilayah Banten.
Baca Juga: [LINIMASA] Wabah COVID-19 Hantui Warga Banten
