Polisi: Jasad Dalam Toren Warga Tangsel Positif Narkoba

Korban disebut sedang lari dari penangkapan polisi

Tangerang Selatan, IDN Times - Polisi memastikan jasad dalam toren warga Pondok Aren dengan identitas Devi Karmawan alias Devoy, 27 tahun, positif narkoba.

“Hasil autopsi dalam tubuh DK positif mengandung zat ganja dan amphetamine,” kata Kapolsek Pondok Aren, Komisaris Bambang Askar Sodiq, Rabu (29/5/2024).

Baca Juga: Mayat Ditemukan Dalam Toren di Tangsel

1. Devoy diduga akan mengedarkan narkoba saat akan ditangkap

Polisi: Jasad Dalam Toren Warga Tangsel Positif NarkobaIlustrasi seseorang meninggal dunia (IDN Times/Istimewa)

Bambang mengatakan, sebelum mayat Devoy ditemukan pihaknya mengamankan Abdul Azis yang menjadi kurir narkoba. Azis telah mengambil sabu sebanyak 50 gram atas perintah tersangka berinisial P yang kini masuk daftar pencarian orang.

Paket sabu yang diambil dari Cengkareng ini kemudian ditakar di rumah kosong di samping kediaman Devoy, sebelum diedarkan kembali.

“Di tempat yang sama yang bersangkutan juga make bersama AA, D, dan P bareng di sana,” kata Bambang.

2. Devoy bersembunyi di toren dalam keadaan berhalusinasi

Polisi: Jasad Dalam Toren Warga Tangsel Positif Narkobailustrasi halusinasi (pixabay.com/ELG21)

Baca Juga: Air Mayat Dalam Toren Sempat Digunakan Penghuni Rumah

Usai menangkap Azis, polisi pun mengembangkan  kasus ini. Target operasi selanjutnya menangkap Devoy dan kawan-kawan. Polisi mencari mereka di rumah kosong, tapi tidak ada.

Diduga Devoy melarikan diri dan bersembunyi di dalam toren milik warga, kala dia dalam pengaruh zat psikotropika. Pengaruh narkoba membuat Devoy dirundung halusinasi berlebihan. “DK ini diduga halu,” ujarnya.

Bambang mensinyalir Devoy takut saat dikejar polisi sehingga pilih bersembunyi di dalam toren air.

3. Tidak ada tanda kekerasan di tubuh Devoy

Polisi: Jasad Dalam Toren Warga Tangsel Positif NarkobaIlustrasi jenazah (IDN Times/Mardya Shakti)

Bambang pun secara tegas membantah pengakuan keluarga Devoy yang mengklaim pada mayat pemuda bertato itu ditemukan luka memar akibat cekikan.

“Hasil otopsi tidak ditemukan tanda-tanda luka bekas kekerasan,” kata Bambang.

Baca Juga: Sebelum Ada Mayat Dalam Toren Air, Ada Penggerebekan Kasus Narkoba 

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya