Tangerang Selatan, IDN Times - Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Gusri Efendi menyebut, pandemi virus corona tipe baru COVID-19 membuat usaha hotel dan restoran di Tangerang Selatan lesu. Hingga Maret 2020 ini, mereka mengalami kerugian hingga 90 persen.
"Ya, usaha hotel dan restoran itu down, turun hingga 85 sampai 90 persen," ungkap Gusri saat Selasa (7/4).