Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pemkot Tangerang Mulai Salurkan Bansos Beras ke 66.245 Penerima

160957-e7dd7b202ebabb33a62b17ede48aa46a-160957.jpeg
Penyalluran bansos beras di Kota Tangerang (Dok. Pemkot Tangerang
Intinya sih...
  • Penyaluran bansos beras dilakukan hingga 25 Juli, bekerja sama dengan Perum Bulog dan PT Pos Indonesia sebagai mitra distribusi.
  • Setiap penerima bansos menerima 20 kg beras secara cuma-cuma untuk membantu memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
  • Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat serta menekan angka kerentanan sosial dan gizi buruk di Kota Tangerang.

Kota Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mulai menyalurkan bantuan sosial (bansos) dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) berupa beras 20 kilogram (kg) kepada 66.245 kepala keluarga (KK) atau Penerima Bantuan Pangan (PBP) di Kota Tangerang.

Program itu merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menjaga ketahanan pangan masyarakat serta meringankan beban ekonomi warga kurang mampu.

1. Penyaluran beras dilakukan hingga 25 Juli mendatang

Ilustrasi beras putih (pexels.com/Suki Lee)
Ilustrasi beras putih (pexels.com/Suki Lee)

Penyaluran bansos beras dilakukan secara bertahap mulai 18-25 Juli, bekerja sama dengan Perum Bulog dan PT Pos Indonesia sebagai mitra distribusi.

"Bantuan ini diberikan kepada PBP yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) serta keluarga yang masuk dalam kategori rentan miskin," ungkap Kepala DKP Kota Tangerang, Muhdorun pada Senin (21/7/2025).

2. Setiap penerima bansos terima 20 kg beras

160957-e7dd7b202ebabb33a62b17ede48aa46a-160957.jpeg
Penyalluran bansos beras di Kota Tangerang (Dok. Pemkot Tangerang

Muhdorun mengatakan, bantuan ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. "Semoga beras yang disalurkan bisa bermanfaat dan meringankan beban masyarakat,” ucapnya.

Setiap PBP akan menerima bantuan beras sebanyak 20 kg yang diberikan secara cuma-cuma. Seluruh proses distribusi dipantau langsung oleh petugas di lapangan untuk memastikan akurasi dan ketepatan data penerima.

"Diharapkan, dengan adanya bansos beras ini, angka kerentanan sosial dan gizi buruk di Kota Tangerang dapat ditekan, sekaligus memperkuat ketahanan pangan masyarakat pada semester kedua tahun 2025," kata Muhdorun.

Share
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us