Penumpang Meningkat, Sub Terminal 2D Kembali Dioperasikan
Tangerang, IDN Times - Pengelola Bandara Soekarno-Hatta kembali mengoperasikan Sub Terminal 2D untuk penumpang pesawat. Pergerakan penumpang di bandara ini terus meningkat.
"Betul, kita operasikan kembali Sub Terminal 2D yang sebelumnya ditutup saat pandemik COVID-19," ujar Senior Manager Of Branch Communication & Legal Bandara Soekarno-Hatta, M Holik Muardi, Sabtu (20/11/2021).
1. Sub Terminal 2D dibuka untuk antisipasi kepadatan penumpang
Holik mengatakan, pengoperasian kembali Sub Terminal 2D untuk mengantisipasi kepadatan penumpang.
"Maskapai yang beroperasi di Sub Terminal 2D diantaranya, AirAsia, Sriwijaya, Airfast dan Lion Air," kata Holik.
2. Pergerakan penumpang diprediksi capai 80 ribu pada akhir pekan ini
Holik mengatakan, pihaknya memprediksi akan ada peningkatan penumpang di akhir pekan ini. Penumpang yang datang maupun berangkat diperkirakan mencapai 80 ribu penumpang.
"Kami memprediksi karena besok sudah weekend dan beberapa event yang berlangsung, prediksi kami ada sedikit peningkatan dari 70 ribu mungkin agak meningkat menjadi 75-80 ribu pergerakan penumpang per harinya," ujar Holik.
3. Penumpang meningkat karena ada perhelatan internasional
Menurut Holik, dibukanya Pariwisata di Bali dan perhelatan World Superbike (WSBK) 2021 di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat membuat pergerakan penumpang di Bandara Soetta sedikit meningkat.
Di mana, Bandara Soetta merupakan salah satu bandar udara yang melayani penerbangan rute Internasional di masa pandemik COVID-19 ini.
"Di Indonesia saat ini, ada beberapa event yang berlangsung baik itu di Bali maupun di Mandalika yang aksesnya salah satunya melalui Bandara Soekarno-Hatta. Sehingga menyebabkan ada sedikit peningkatan penumpang itu sendiri," tutur Holik.
