Tangerang, IDN Times - Seorang penumpang ojek online (ojol), Mubaidah, 50 tahun, tewas setelah terlindas truk tronton boks di tengah kemacetan Jalan Daan Mogot yang ambles, Kota Tangerang, Banten, Senin (13/1).
Semula warga Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat itu, rencananya hendak menuju kawasan Jakarta. Namun karena terjebak kemacetan, Mubaidah bersama pengemudi ojol yang diketahui bernama Iswanto, 45 tahun, memilih memutar balik.
Kepala Satlantas Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Agung Pitoyo mengatakan, korban dan pengemudi ojol memutar balik untuk melalui jalan alternatif. Namun pada saat itu pengemudi ojol mencoba mendahului kendaraan lain di tengah kemacetan.
"Dan diketahui juga tengah diberlakukan dua arah (contra flow), lalu mereka tersenggol pengendara lain. Penumpang jatuh ke kanan sedangkan pengendara ke kiri," jelasnya.
Agung menjelaskan, tubuh korban yang jatuh di sisi kanan langsung terlindas truk tronton box dengan nomor polisi A-9860-S, yang di kemudikan Tami Mubaraq, 25 tahun. Akibatnya, korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).
"Jenazah korban sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang," ujarnya.
Menurut Agung, saat ini pengemudi ojol dan sopir truk tronton sudah diamankan ke Mapolrestro Tangerang Kota untuk diminta keterangan lebih lanjut.
Sementara itu, petugas masih terus melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Daan Mogot. Sejumlah petugas dari kepolisian dan pemerintah setempat juga masih berupaya mengurai kemacetan.
"Karena saat ini terjadi kemacetan parah yang terjadi ke arah Tangerang," ucap Agung.