Kota Tangerang, IDN Times - Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah menyebut, masyarakat belum terinformasikan dengan baik soal vaksinasi terkait membeludaknya peserta vaksinasi COVID-19 di Puspemkot Tangerang, Selasa (29/6/2021).
"Kerumunan hari ini terjadi, karena masyarakat belum terinformasikan dengan jelas. Bahwa yang divaksinasi yang sudah mendaftarkan diri," kata Arief.
Arief mengatakan, saat pendaftaran itu sudah jelas ada waktu dan jam vaksinasinya. Jadi, lanjut Arief, masyarakat yang sudah mendapat jadwal vaksinasi diminta datang sesuai jadwal yang tertera pada surat pendaftarannya.
"Yang belum dapat jadwal enggak usah memaksakan diri, karena juga tidak akan dilayani sementara," tegas Arief.
Lebih lanjut dia mengatakan, jadwal vaksinasi sudah ditentukan melalui sistem vaksinasi.tangerangkota.go.id. "Sehingga semua aman, dan lancar," katanya.
Sebelumnya, antrean vaksinasi COVID-19 massal di Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangerang kembali membeludak pada Selasa (29/5/2021).
Membeludaknya antrean terjadi sekitar pukul 09.30 WIB, peserta vaksinasi berdesak-desakan di gerbang barat Puspemkot Tangerang. Antrean yang ada mengular hingga Masjid Al-Azhom.
Sekitar pukul 10.00 WIB, pihak Pemkot Tangerang membuka gerbang barat itu agar peserta vaksinasi dapat mengantre di area parkir kawasan Puspemkot.
Seorang peserta asal Kabupaten Tangerang bernama Selvi Damayanti kepada IDN Times menyebut, dia memilih untuk disuntik di Puspemkot Tangerang karena dia belum menerima jadwal vaksin dari puskesmas terdekat dari tempat kerjanya di Jatiuwung, Kota Tangerang.
Selvi menyebut, jika pihak puskesmas telah mengirimkan jadwal vaksinasi, dia lebih memilih untuk disuntik di puskesmas dari pada di Puspemkot.
"Belum ada tanggalnya kalau dari puskesmas. Jadi belom pasti. Kalo di Pemkot kan sampai tanggal 1 (Juli 2021), udah tertera," kata Selvi.