Serang, IDN Times - Ketua KPU Kabupaten Serang, Abidin Nasyar Surya menyatakan kesiapan pihaknya dalam melaksanakan tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) tahun ini. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah pelaksanaan rapid dan swab test terhadap 29 orang penyelenggara.
"Secara umum kita siap melaksanakan pilkada, terkait kendala sudah kami sampaikan, dan Pjs Bupati Serang akan menyampaikan juga ke Gubernur Banten,” kata Abidin, seperti dikutip dari ANTARA, Selasa (29/9/2020).
Abidin menjelaskan bahwa pihaknya harus memastikan semua penyelenggara pemilihan umum itu sehat dan tidak terpapar COVID-19-- sebelum hari H pemilihan, yakni 9 Desember mendatang.
Kita pastikan penyelenggara harus sehat, sehingga pemilih juga sehat,” ungkap Abidin.
Ia berharap pada pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Serang yang akan dilaksanakan 9 Desember mendatang bisa berjalan aman, jujur, adil, demokratis dan sehat.
Sementara itu, Pjs Bupati Serang Ade Ariyanto Ade berpesan kepada masyarakat--terutama para pendukung Calon Bupati dan Wakil Bupati Serang--untuk memprioritaskan kesehatan. Dalam setiap kegiatan pilkada, imbuhnya, semua pihak harus menjaga jarak, mengenakan masker, dan rajin mencuci tangan.
“Jadi jangan sampai ada istilah kluster baru, itu yang kita antisipasi. Jangan sampai terjadi sehingga pilkada bisa berjalan dengan baik angka partisipasi masyarakat meningkat, dan tidak ada penambahan kluster COVID atas kedisplinan kita semua,” ujar Ade.
KPU Serang telah menyampaikan sejumlah kendala yang dihadapi kepada Pjs Bupati Serang terkait tahapan pilkada, terutama persoalan rapid tes dan tes swab untuk seluruh penyelenggara yang jumlahnya mencapai hampir 29 ribu orang.
Pjs Bupati Serang berjanji akan menyampaikan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dalam hal ini Gubernur Banten terkait kendala yang dialami KPU pada tahapan Pilkada Kabupaten Serang di masa pandemik COVID-19.
“Kita akan terus bersinergi, dan Insya Allah tidak ada kendala,” ujarnya.
Pihaknya juga berjanji akan membantu KPU dalam menyosialisasikan Pilkada Kabupaten Serang, dibantu para camat. Ade mengungkap, partisipasi pemilih penting karena pilkada berkaitan dengan pembangunan Serang lima tahun ke depan.
“Yang terpenting kita taat protokol Kesehatan, Insya Allah tidak ada penambahan kluster,” tutur Ade.