Arief R. Wismansyah (tengah) melihat kesiapan SMPN 27 Gebang Raya sebagai RIT khusus pasien COVID-19 gejala ringan (Antaranews)
Wahyudi memastikan, pihaknya memahami betul konsep ideal TOD. Bahwa konsep TOD itu bisa menyelesaikan beberapa persoalan, utamanya pada sistem tata kelola transportasi. Yang namanya TOD di simpul transportasi, kata Wahyudi, akan menggabungkan moda transportasi berbasis jalan dengan moda berbasis rel.
"Misalnya, itu lahannya cuma 1,6 hektare, kita pernah menyampaikan ini ada loh lahan (milik Pemkot Tangerang) yang cukup luas dan mumpuni dan cukup strategis lokasinya, di mana? di area Alam Sutera, kurang lebih," kata Wahyudi.
Dan di situ, kata Wahyudi, lokasinya sangat strategis jika dijadikan simpul transportasi berbasis TOD. Sebab, ada perencanaan kereta Moda Raya Terpadu (MRT) yang juga digagas oleh Kementerian Perhubungan.
Kata Wahyudi, jika BPTJ menghendaki TOD dibangun di kawasan tersebut, stasiun MRT di titik itu akan terkoneksi dengan TOD yang ada di Alam Sutera. "Bayangkan di situ bisa mengurai demand-nya yang ada di Tangsel yang ada di Kabupaten Tangerang. Kita pernah menyampaikan itu menawarkan TOD di situ sebagai alternatif TOD yang ada di Poris Plawad. Karena lahannya cukup luas yah di situ," ungkapnya.