Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dok. Warga Pasirnangka

Tangerang, IDN Times - Satu kotak suara pada gelaran Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang telah berisi surat suara di TPS 7, Desa Pasirnangka, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang tiba-tiba mengeluarkan kepulan asap. Asap tersebut keluar dari dalam lubang, tempat memasukkan surat suara.

Kejadian tersebut didokumentasikan oleh warga, kemudian video tersebar di berbagai media sosial (medsos). Terlihat dalam video tersebut, dari dalam kotak suara tersebut, muncul kepulan asap putih seperti membakar kertas suara yang ada di dalamnya.

1. Panitia langsung membuka kotak suara dengan menjebol gembok

Dok. Warga Pasirnangka

Panitia pemungutan suara langsung bergegas membuka kotak tersebut. Baik dengan cara membuka gembok ataupun mencoba menjebolnya dari atas kotak.

"Saat dibuka kotak suaranya, asap membeludak, dan surat suara ditumpahkan," ujar kata seorang warga, Pelani.

2. Tak ditemukan sumber api di dalam kotak suara

Dok. Warga Pasirnangka

Pelani mengungkapkan, pada saat dibuka, petugas memeriksa surat suara dan mencari sumber api yang menyebabkan asap tersebut. Sebab dikhawatirkan puntung rokok jadi penyebab adanya asap yang keluar dari kotak suara tersebut.

"Tapi saat diperiksa tidak ada apa pun di dalamnya, hanya beberapa surat suara yang terbakar,” kata Pelani.

3. Empat surat suara terbakar hangus

Dok. Warga Pasirnangka

Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Tangerang, Yayat Rohimat, memastikan akibat insiden tersebut, ada empat surat suara di Pilkades Pasirnangka yang mengalami kerusakan dan tidak layak untuk dihitung.

"Tapi, semua para calon sudah sepakat, bahwa empat surat suara itu menjadi suara tidak sah. Para calon tidak mempermasalahkan empat surat suara tersebut,” katanya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team