Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Viral Begal Kalungi Celurit ke Pembeli d'Besto di Pamulang, Ini Kata Polisi

ilustrasi barang bukti celurit yang diamankan oleh warga. (Dok. Polres Bantul)
ilustrasi barang bukti celurit yang diamankan oleh warga. (Dok. Polres Bantul)
Intinya sih...
  • Kronologi kejadian: Aksi perampokan terjadi saat dua remaja sedang membeli ayam goreng di d'Besto. Salah satu pelaku langsung mengancam korban dengan celurit dan merampas ponsel.
  • Ciri pelaku: Pelaku berpakaian jaket hoodie, celana cokelat, dan sandal. Setelah aksinya, pelaku langsung melarikan diri dengan sepeda motor yang diduga sudah menunggu.
  • Teguran Kapolsek Pamulang: Polisi membantah kejadian tersebut terjadi di Pamulang dan telah melakukan koordinasi dengan pihak toko untuk penyelidikan lebih lanjut.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tangerang Selatan, IDN Times - Beredar video di media sosial yang memperlihatkan seorang remaja sedang membeli ayam goreng di gerai d'Besto menjadi korban perampokan menggunakan senjata tajam.

Aksi perampokan terekam kamera pengintai atau CCTV pada Senin, 2 Juni 2025 pukul 03.34 WIB dinihari. Cuplikan CCTV yang viral di Instagram TangselLive tertera narasi 'REKAMAN CCTV DETIK-DETIK BEG*L KALUNGKAN C*L*RIT KE PELANGGAN KEDAI AYAM DI PAMULANG, TANGSEL".

"Nihil Pamulang," kata Kapolsek Pamulang, Komisaris Widya Agustiono, dikutip Minggu (8/6/2025).

Ilustrasi garis polisi. (Dok/securityinteligent)
Ilustrasi garis polisi. (Dok/securityinteligent)

1. Begini kronologi kejadiannya

Tayangan CCTV memperlihatkan kegiatan dua orang pegawai kedai ayam goreng sedang melayani korban. Di depan kaca etalase berdiri dua remaja perempuan pelanggan d'Besto yang merupakan korban. Satu orang pembeli di antaranya sambil menunggu pesanan main ponsel.

Tiba-tiba datang seorang pria langsung mendekati dua pelanggan d'Besto. Pria bertopi mengenakan sweater hoodie warna hitam itu cepat mengeluarkan sebilah celurit dari balik pakaiannya.

Celurit dipegang pakai tangan kiri langsung dikalungkan ke leher pelanggan d'Besto. Sementara tangan kanan pelaku merampas ponsel milik korban.

"Pak pak pak tolongin pak," teriak korban. Sedangkan dua pegawai d'Besto menyingkir ketakutan. "Hape hape," pekik pelaku mengancam korban agar menyerahkan barang pribadi miliknya.

2. Begini ciri pelaku saat beraksi

Ilustrasi celurit (dok. museum.kemdikbud.go.id)
Ilustrasi celurit (dok. museum.kemdikbud.go.id)

Sementara rekan korban terpaku melihat temannya dikalungi celurit. Kedua korban yang masih remaja ini langsung bergegas masuk ke dalam area dapur d'Besto.

Pelaku yang mengenakan jaket hoodie bercelana cokelat dan sandal langsung kabur melarikan diri. Ia diduga langsung naik motor teman komplotan yang menunggu di pinggir jalan dekat lokasi.

3. Kapolsek Pamulang tegaskan kejadiannya bukan di Pamulang

Ilustrasi garis polisi. (Dok/securityinteligent)
Ilustrasi garis polisi. (Dok/securityinteligent)

Widi menegaskan, anak buah dari Unit Reskrim Polsek Pamulang telah melakukan pengecekan. Tim Opsnal telah koordinasi dengan kepala toko d'Besto.

"Kejadian seperti dinarasikan tersebut tidak ada di Pamulang. Gak tahu di tempat lain," kata Widi.

Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us