Serang, IDN Times - Viral video seorang bocah berusia 5 tahun bernama Rendib tewas terlindas bus saat berburu klakson telolet di Jalan Raya Merak, tepatnya di depan Gerbang Pelabuhan Merak, Kota Cegon, Banten.
Korban tewas, warga Lingkungan Madaksa Sebrang, Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Pulo Merak, terlindas bus AKAP dengan nomor polisi BG 7144 W saat akan masuk ke dermaga eksekutif Pelabuhan Merak.
Video peristiwa nahas yang menimpah bocah itu pun ramai di media sosial Instagram.
Dalam rekaman video, terlihat korban berlari bersama teman-temannya meminta klakson bus. Namun, korban terjatuh saat berlari mengejar bus yang terus melaju dari arah Cilegon hingga masuk ke dermaga eksekutif Pelabuhan Merak.
Tubuh korban yang terjatuh karena tersenggol badan bus terlindas ban belakang sebelah kiri hingga dinyatakan tewas di tempat.
Saat dikonfirmasi, Kanit Gakkum Satlantas Polres Cilegon, IPDA Dwi Maryanto mengatakan, peristiwa yang menimpah bocah malang itu terjadi pada Minggu (17/3/2024) sekitar pukul 15.30 WIB.
"Iya, kemarin sore ada kecelakaan. Biasa anak-anak ngejar bus, minta klakson telolet, kayanya kesandung, lalu jatuh dan kakinya terjerat ban mobil belakang bagian kiri," kata Dwi, Senin (18/3/2024).
Atas insiden tersebut, petugas kepolisian langsung mengamankan seorang sopir bernama
Timbul Jaya (33) warga Pagar Alam, Sumatera Selatan. Kendaraan yang dikendarai Timbul pun turut diamankan polisi.
"Kalo sepengetahuan saya, menjelang magrib anak-anak banyakan suka main-main di sekitar situ, biasa minta klakson bang telolet bang," katanya.
Ia sangat menyayangkan kejadian tersebut, sebab, kata dia, sebelumnya, pihaknya tidak henti-henti mengingatkan agar semua sopir bus tidak membunyikan klakson telolet. Namun, imbauan ini kerap tidak diindahkan oleh para sopir.
"Agar tidak membunyikan klakson telolet baik itu di Merak ataupun di tempat-tempat wisata," katanya.