60 Koperasi Merah Putih di Kabupaten Tangerang Disuntik Dana Rp6 M

17 Okt 2025, 12:23 WIB

Maya Aulia Aprilianti

Bimtek Koperasi Merah Putih di Kabupaten Tangerang (IDN Times/Maya Aulia Aprlianti)

Intinya sih...

60 Koperasi Desa Merah Putih di Kabupaten Tangerang mendapatkan suntikan dana Rp6 miliar
Jaksa Agung Muda memberikan bimbingan teknis dan aplikasi Jaga Desa untuk monitor keuangan Koperasi Merah Putih
Gubernur Banten Andra Soni meminta semua pihak berperan untuk lahirnya desa mandiri dan berdaya saing di Provinsi Banten

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tangerang, IDN Times - Sebanyak 60 Koperasi Desa Merah Putih di Kabupaten Tangerang mendapatkan suntikan dana dengan nilai total Rp6 miliar. Bantuan permodalan tersebut akan dibagi rata kepada 60 koperasi desa tersebut masing-masing senilai Rp100 juta.

Bupati Tangerang, M Maesyal Rasyid mengungkapkan, bantuan permodalan yang diberikan oleh PT Aguan Sedayu Group melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR) tersebut bakal langsung digunakan KopDes penerima untuk membuka unit usaha bidang sembako dan gas Elpiji.

"Koperasi Merah Putih menjadi wadah untuk memperkuat perekonomian masyarakat secara berkelanjutan, kami berkomitmen memberikan dukungan penuh melalui pelatihan, pendampingan, dan sinergi bersama dunia usaha,” ujar Maesyal, Jumat (17/10/2025).

1. Jaksa Agung Muda mengingatkan pengelola Koperasi Merah Putih

Bimtek Koperasi Merah Putih di Kabupaten Tangerang (IDN Times/Maya Aulia Aprlianti)

Sementara itu, Jaksa Agung Muda Intelijen, Reda Manthovan mengungkapkan, pihaknya turut serta dalam memberikan bimbingan teknis untuk para pengelola Koperasi Merah Putih tersebut. Ia pun mengingatkan para pengelola usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk mengelola dana dengan benar dan transparan.

Dia berharap, bimbingan dan imbauan itu dapat memberikan pengetahuan kepada pengurus Koperasi Merah Putih terkait pengelolaan dana yang baik dan benar serta menjadi contoh bagi daerah lain. "Sehingga Masyarakat Desa di Kabupaten Tangerang lebih sejahtera," jelasnya.

2. Kejaksaan Agung juga miliki aplikasi Jaga Desa untuk monitor keuangan Koperasi Merah Putih

Jaksa Agung Muda Intelijen, Reda Manthovan (IDN Times/Maya Aulia Aprlianti)

Reda pun mengungkapkan, pihaknya memiliki aplikasi Jaksa Garda Desa (Jaga Desa) yang bisa memonitor pengelolaan keuangan desa/kelurahan dan pengelolaan keuangan Koperasi Merah Putih. Sehingga, dapat mengontrol baik pengelolaan dana di tingkat Kejaksaan Agung RI, Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri, dan Cabang Kejaksaan Negeri di Indonesia. "Sehingga dapat memitigasi resiko penyalahgunaan dana," jelasnya.

Reda menegaskan, program JAGA DESA bekerjasama dengan Kementerian Koperasi, Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang, dan pihak swasta untuk memperkuat perekonomian desa dengan mengawal keuangan desa dan mengoptimalkan koperasi sebagai wadah ekonomi masyarakat desa sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 Tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Untuk itu, sebagai komitmen bersama, pihaknya juga telah melakukan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan sejumlah pihak terkait.

"Sebagai bentuk komitmen, pendampingan, pengawalan dan pengawasan agar pelaksanaan Koperasi Merah Putih dapat dilaksanakan dengan maksimal, bermanfaat, dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan," jelasnya.

3. Gubernur Andra Soni meminta semua pihak berperan untuk lahirnya desa mandiri

Bimtek Koperasi Merah Putih di Kabupaten Tangerang (IDN Times/Maya Aulia Aprlianti)

Sementara itu, Gubernur Banten Andra Soni mengapresiasi sinergi lintas lembaga dalam pengembangan Koperasi Merah Putih di Kabupaten Tangerang. Menurutnya, dukungan berbagai pihak akan mendorong lahirnya desa mandiri dan berdaya saing di Provinsi Banten.

"Surat keputusan untuk 1.551 koperasi Merah Putih di Kabupaten Tangerang telah diterbitkan. Dengan adanya bantuan CSR kepada koperasi Merah Putih, kami berharap tercipta desa-desa mandiri dan maju, khususnya di Kabupaten Tangerang," ujar Andra Soni.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.