Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pedagang daging sapi.ANTARA FOTO/Arnas Padda

Tangerang Selatan, IDN Times - Wakil Menteri Pertanian (Wementan) Harvick Hasnul Qolbi menyebut, salah satu upaya pemerintah dalam menangani kenaikan harga komoditas daging adalah dengan mengurangi volume impor.

"(Jadi) memang lagi berupaya agar kalau bisa keran impor diperkecil dan terus (meningkatkan) produksi dalam negeri nasional kita tingkatkan dan ini bukan cuma (kata) saya, jadi ini memang pesan Presiden (Joko Widodo)," kata Harvick di Serpong, Tangsel, Rabu (2/3/2022).

1. Ditanya kapan impor dikurangi, ini jawaban Wamentan

Wamentan Harvick Hasnul Qolbi (Youtube.com/NU TV)

Harvick sendiri tak merinci kapan langkah mengurangi keran impor daging dilakukan. "Jadi gini kalau soal memutus rantai impor ini kan juga sebenarnya saya sendiri mungkin kalau dicek di medsos atau di media massa yang pertama kali menolak impor beras pada tahun 2002 itu saya," katanya.

2. Rakyat diminta gak alergi dengan kebijakan pemda maupun pusat

Jokowi tinjau food estate di Kalimantan Tengah (Dok. IDN Times/Biro Pers Kepresidenan)

Kata Harvick masyarakat harus berbaik sangka terhadap segala kebijakan yang dikeluarkan pemerintah.

"kita harus bersabar saya sampaikan kita berhusnudzon jadi masyarakat juga jangan alergi dengan regulasi yang diterapkan oleh pemerintah pemda maupun pusat," kata Harvick.

3. Wamentan sidak ke Pasar Serpong kala harga daging melambung

IDN Times/Muhamad Iqbal

Sebelumnya, Harvick Hasnul Qolbi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (2/3/2022). Dalam kunjungannya, Harvick meninjau kenaikan harga pangan, terutama komoditas daging.

"Saya memantau (stok dan harga) jelang hari-hari besar, seperti bulan Ramadhan dan Lebaran," kata Harvick di Pasar Serpong.

Editorial Team