RKUD Lebak Pindah ke Bank Banten, Kecuali Layanan Ini

Doddy mengatakan, perubahan tersebut tidak akan mengganggu pelayanan masyarakat atau pengelola retribusi yang akan menyetor untuk pendapatan daerah. Wajib pajak, kata dia, masih bisa menggunakan akses seperti biasa karena sistem dan polanya masih dengan BJB.

"Adapun transfer dari bank persepsi sudah diatur dan disepakati mengikuti kebijakan perbankan dan pedoman pelaksanaan penerimaan pendapatan daerah," kata Doddy.

Pengalihan rekening layanan penerimaan pendapatan daerah akan dilakukan setelah Bank Banten dipastikan siap., khususnya terkait perangkat dan fasilitas agar pelayanan pajak dan retribusi tidak tetap, berjalan seperti sebelumnya.

"Kembali kepada pelayanan masyarakat, kondisi tersebut harus kami pastikan, bisa bertransisi dengan baik. Jadi kami memandang masih perlu tidak mengubah kebijakan yang sudah terbangun dengan Bank BJB," kata Doddy.

Doddy menjelaskan, tidak ada target kepada Bank Banten kapan proses transisi pelayanan tersebut bisa mulai dilaksanakan.

"Tapi kami menyampaikan secara spesifik soal bagaimana sistem, fasilitas maupun perangkat yang dibutuhkan. Contoh sistem ISO yang sudah terbangun untuk menjaga data dan alur pembayaran berjalan baik, aman dan lancar," tuturnya.

Pihaknya pun menyerahkan kepada pengelola Bank Banten untuk secepat apa menyesuaikan dan beradaptasi dari kondisi yang sudah berjalan di Bank BJB.

Doddy mengaku, pihaknya bersama Bank BJB dan Bank Banten sudah membahas terkait dengan masalah-masalah yang mungkin akan terjadi saat proses transisi pelayanan tersebut.

"Itu yang kami harus antisipasi dan diminimalisir agar tidak ada permasalahan dalam prosesnya nanti," katanya.