TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Golkar Berpaling, Andra Soni Tak Khawatir Lawan Airin di Banten

Dimyati kaget Golkar mencabut dukungan ke Andra -Dimyati

Dok. Istimewa/tim Andra Soni

Serang, IDN Times - Bakal calon Gubernur (Bacagub) Banten Andra Soni mengaku tidak khawatir melawan Airin Rachmi Diany - Ade Sumardi, meski Partai Golkar berpaling dan mencabut dukungannya di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten. 

Kumpulan sepuluh partai yang berhimpun di Koalisi Banten Maju atau Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus tetap solid mendukung dia dan Dimyati Natakusumah.

"Insya Allah dari awal kan kami sudah menyatakan diri untuk siap bertanding, jadi sebenarnya tidak ada yang berubah dari situasi sebelumnya," kata Andra, Selasa (27/8/2024).

Sebelumnya, Partai Golkar sempat menyatakan dukungannya untuk Andra-Dimyati pada 26 Agustus lalu, meski Airin sebagai kadernya maju di Pilgub Banten. Namun hari ini, Golkar tiba-tiba mengumumkan bahwa partai berlambang pohon beringin itu mendukung Airin-Ade. 

Baca Juga: Usung Airin, Golkar Resmi Cabut Dukungan ke Andra Soni-Dimyati

Baca Juga: Golkar Resmi Dukung Airin-Ade Sumardi di Pilkada Banten

1. Andra tak gentar lawan Golkar yang selalu menang di Pilkada Banten

Golkar resmi dukung Airin-Ade Sumardi di Pilkada Banten pada Selasa (27/8/2024). (IDN Times/Amir Faisol)

Untuk diketahui, di setiap perhelatan Kepala Daerah (Pilkada) Banten partai berlambang beringin selalu berhasil mendudukan jagoannya di kursi orang nomor satu dan nomor dua.

Seperti pada Pilkada 2011, Golkar yang berkoalisi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berhasil memenangkan pasangan Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno dan di 2017 Golkar yang mengusung Wahidin Halim-Andika Hazrumy berhasil memenangkan Pilkada Banten.

Kendati demikian, Andra mengakui tidak gentar menghadapi Golkar dan PDIP yang mengusung Airin-Ade. "Insya Allah saya tetap istikomah dalam perjuangan menuju Pilgub Banten," katanya.

2. Andra menghormati kebijakan masing-masing partai

Pria yang saat ini masih menjabat sebagai Ketua DPRD Banten itu tidak mempermasalahkan keputusan Partai Golkar yang mencabut dukungan kepadanya dan Dimyati. Sebab, kata dia, setiap partai memiliki kedaulatan masing-masing.

"Saya menghormati semua proses saya menghormati semua dinamika, saya menghormati kedaulatan masing masing partai," katanya.

Berita Terkini Lainnya