TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

784 Jemaah Haji Meninggal Dunia Tahun 2023

Kemenag bakal lakukan perbaikan pada 2024

Jemaah haji dilarikan ke rumah sakit (Dok. Kemenag)

Tangerang, IDN Times - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, sebanyak 748 jemaah haji meninggal dunia tahun 2023. Salah satu faktor tingginya angka jemaah haji yang meninggal karena banyak lansia.

"Dan ini merupakan angka tertinggi sejak tahun 2017," katanya di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (27/7/2023).

1. Banyak jemaah lansia yang berangkat ke Tanah Suci

Jemaah haji Indonesia tiba di Bandara AMMA, Madinah. (IDN Times/Sunariyah)

Peningkatan kasus jemaah haji yang meninggal dunia tahun ini lantaran banyaknya jemaah lansia yang berangkat ke tanah suci. Terlebih, saat pelaksanaan haji tengah terjadi cuaca ekstrim di Arab Saudi.

"Tingginya angka kasus ini kita maklumkan, karena jemaah didominasi lansi, serta kondisi yang sangat berat di Arab Saudi dengan suhu di sana mulai 44 hingga 50 derajat," ujarnya.

Baca Juga: Menag: PPIH Gendong Hingga Ganti Popok Jemaah Haji

2. Kemenag bakal memperbaiki aturan keberangkatan jemaah haji

Jemaah haji Indonesia tiba di Bandara AMMA, Madinah. (IDN Times/Sunariyah)

Atas kondisi ini pun, Kementeria Agama akan melakukan perbaikan pada aturan keberangkatan haji di tahun yang akan mendatang, terutama soal istitha'ah kesehatan.

"Kita evaluasi, kita berbicara dengan Kementerian Kesehatan soal istitha'ah kesehatan yang menjadi bagian dari perbaikan, yakni sebelum melakukan pelunasan, jemaah harus cek kesehatan lebih dulu," jelasnya.

Nantinya, bila jemaah dinyatakan sehat dan kuat, maka jemaah bisa melanjutkam proses pelunasan biaya haji.

"Kalau sekarang kan dilunasi dulu baru periksa kesehatan dan menurut kami ini terbalik. Dan nanti akam kami ubah, dimana kalau stamina oke, siap, baru diperbolehkan lunasi ibadah haji, karena ini kan ibadah fisik dan butuh kondisi prima," tuturnya.

Berita Terkini Lainnya