RSUD Kabupaten Tangerang Siapkan Ruang Penyimpanan Vaksin COVID-19

Disiapkan terpisah dari vaksin lain

Kabupaten Tangerang, IDN Times - Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang menyiapkan ruangan khusus untuk menyimpan vaksin COVID-19.

Kepala Instalasi Farmasi RSU Kabupaten Tangerang, Yudi Murdianto mengatakan, ruang khusus tersebut disiapkan agar vaksin untuk COVID-19 disimpan terpisah dari vaksin lainnya. 

"Ya, betul. Kita menyiapkan ruangan khusus untuk vaksin COVID-19," kata Yudi saat dikonfirmasi IDN Times, Senin (7/12/2020). 

Baca Juga: RSUD Tangerang Berlakukan Buka Tutup di IGD Khusus COVID-19

1. Vaksin akan disimpan di fasilitas khusus

RSUD Kabupaten Tangerang Siapkan Ruang Penyimpanan Vaksin COVID-19Vaksin COVID-19 Sinovac, Minggu (19/7) tiba di Soetta dan langsung dibawa ke Bandung untuk segera mulai Uji Klinis oleh Biofarma dan FK Unpad (Dok. IDN Times/Istimewa)

Yudi menuturkan, pihaknya menyiapkan sebuah fasilitas penyimpanan yang akan digunakan untuk vaksin COVID-19. Fasilitas khusus tersebut, imbuhnya, sudah sesuai dengan standar. 

"Ada alat yang kita sebut pharmaceutical refrigerator, tempat khusus penyimpanan vaksin corona, karena suhunya harus terkontrol 2 sampai 8 derajat Celcius," jelas Yudi. 

2. Fasilitas khusus itu dapat menampung ribuan liter vaksin

RSUD Kabupaten Tangerang Siapkan Ruang Penyimpanan Vaksin COVID-19Ilustrasi vaksin virus corona (Website/pixabay.com/geralt-9301)

Yudi menuturkan, pihaknya menyiapkan dua alat pharmaceutical refrigerator dengan kapasitas 1.225 liter dan 160 liter.

"Tapi kami belum tahu fisiknya seperti apa vaksinnya sehingga belum bisa informasi berapa banyak vaksin yang bisa ditampung," ujar Yudi. 

3. Petugas di ruangan penyimpanan vaksin tetap menggunakan APD lengkap

RSUD Kabupaten Tangerang Siapkan Ruang Penyimpanan Vaksin COVID-19Ilustrasi tenaga medis mengenakan APD untuk menangani pasien virus corona. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra

Meski bertugas di penyimpanan vaksin COVID-19, petugas tetap akan dibekali dengan alat pelindung diri (APD) lengkap untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. 

"Iya sesuai SPO petugas pada masa pandemi, APD lengkap karena kita tidak tahu orang yang akan divaksinasi sehat atau pembawa virus atau carrier," terangnya. 

Pihaknya pun saat ini telah membentuk tim untuk menangani penyimpanan vaksin sekaligus untuk memberikan vaksinasi kepada masyarakat. Hal itu menindaklanjuti vaksin Sinovac yang telah tiba di Indonesia pada Minggu (6/12/2020) malam dari Beijing. 

"Saat ini proses on going, sedang bentuk team vaksin internal," kata dia. 

Baca Juga: Ini Perbedaan Vaksin Merah Putih vs Vaksin Sinovac

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya