RSUD Adjidarmo Lebak Perluas Ruang IGD

Ruangan tersebut akan menjadi dua lantai

Lebak, IDN Times - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Adjidarmo Rangkasbitung di Kabupaten Lebak tengah memperluas ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Direktur RSUD dr Adjidarmo, Budhi Mulyanto mengatakan, perluasan IGD untuk menyiapakan ruangan sementara bagi pasien yang sudah ditangani petugas medis namun belum mendapat ruang perawatan.

“Jadi sebelum ke ruang perawatan, pasien yang sudah mendapat penanganan di IGD dan terlewati kegawatdaruratannya akan dipindahkan ke ruang tersebut. Ruangan ini nantinya sudah seperti ruang perawatan, tapi bentuknya los aja,” kata Budhi, Jumat (30/8/2024).

Baca Juga: KPU Lebak: 2 Pasangan Bacalon Harus Perbaiki Berkas

1. Ruangan akan menjadi 29 unit tempat tidur

RSUD Adjidarmo Lebak Perluas Ruang IGDIlustrasi pasien yang sedang di infus. (pexels.com/Anna Shvets)

Ruangan tersebut akan terdiri dari dua lantai dengan kapasitas tempat tidur pasien sebanyak 29 unit.

Sementara ini, salah satu tujuan penyediaan ruangan tersebut untuk mengatasi banyaknya pasien di IGD.

“Kapasitas IGD kita hanya 29 tempat tidur, tetapi dalam sehari bisa mencapai 50 pasien yang datang,” ungkap Budhi.

2. Cegah pasien membeludak saat pembangunan, ini langkah pihak RSUD

Untuk mengurangi membeludaknya pasien datang ke IGD, saat ini, lanjut Budhi, pihaknya dan Dinas Kesehatan tengah memperbaiki sistem kunjungan terpadu.

Diharapkan, kondisi gawat darurat menurut masyarakat bisa terlebih dahulu datang ke faskes pertama (puskesmas/klinik).

“Karena bisa saja kondisi gawat darurat menurut masyarakat, tetapi menurut medis itu belum tentu. Karena ada gawat darurat, ada gawat tidak darurat dan ada tidak gawat tapi darurat,” jelas Budhi.

“Ini yang kami sedang perbaiki sistemnya, karena sistem yang baik semua rujukan melewati faskes pertama,” katanya.

Baca Juga: Hingga Juli 2024, Kasus DBD Lebak Capai 2.371 Orang, 8 Meninggal

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya