Ekonomi Merosot Akibat COVID-19, Airin Harus Buktikan Kualitasnya
Tangsel kota jasa, kebijakan fiskal harus segera diambil!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang Selatan, IDN Times - Analis kebijakan publik dan komunikasi politik dari Universitas Islam Syekh Yususf Tangerang (Unis) Tangerang, Adib Miftahul, mencermati dampak ekonomi di masa pandemik COVID-19 akan mempengaruhi jalannya roda pemerintahan, khususnya Pemerintahan di daerah-daerah.
Adib mencontohkan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang kultur ekonominya merupakan Kota barang dan jasa. Adib menilai, kebijakan fiskal harus segera mungkin dieksekusi mengingat sektor tersebut kini tengah merosot tajam dan tentunya akan bergaris lurus dengan turunnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) kota tersebut.
Baca Juga: Kabar Baik untuk Perantau, Airin Lagi Siapkan Program Bantuan!
1. Airin harus ambil langkah, jangan tunggu pusat atau provinsi
Adib menilai, merosotnya PAD itu disebabkan merosotnya daya beli masyarakat. Oleh karena itu, menurut Adib, harus ada upaya terobosan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel untuk memulihkan kembali daya beli tersebut tanpa menunggu kebijakan pemerintah pusat atau provinsi.
Adib menyebut, atas hal itulah, pemimpin daerah akan terlihat kualitasnya ketika dihadapkan persoalan yang berat seperti ini.
"Bicara hari ini Airin harus menunjukkan bahwa dia memang salah seorang pemimpin yang berkualitas, dia harus berani mengambil langkah meski kontroversial, karena ini kan demi kepentingan masyarakat juga,” kata Adib, Jumat (5/5).
Jadi, lanjut Adib, jangan hanya bicara rasionalisasi anggaran saja, yang kebijakannya bersifat meneruskan kebijakan pemerintah pusat, karena masyarakat Tangsel hanya tahu wali kotanya, ya, Airin Racmi Diany.
Baca Juga: Sempat Diresmikan Airin, RS Rujukan COVID-19 Tangsel Gagal Beroperasi