Tarif Pajak Kendaraan Bermotor di Lebak Bakal Naik

DPRD: ini untuk maksimalkan PAD

Lebak, IDN Times - Tarif pajak kendaraan bermotor (PKB) dan biaya bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) di Kabupaten Lebak bakal naik. Kenaikan dua jenis pajak tersebut akan mulai berlaku  tahun 2025.

Hal itu diatur dalam Undang-undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah. Masyarakat pemilik kendaraan harus merogoh duit lebih besar untuk membayar dua pajak tersebut karena terdapat opsen atau pungutan tambahan pajak menurut presentase tertentu di dalam undang-undang.

Baca Juga: Satpol PP Lebak Copoti Spanduk Bernuansa Politik di Rangkasbitung

1. Kenaikan PKB dan BBNKB untuk memaksimalkan PAD

Tarif Pajak Kendaraan Bermotor di Lebak Bakal NaikIlustrasi uang rupiah (IDN Times/Anggun Puspitoningrum).

Wakil Ketua DPRD Lebak Ucuy Masyhuri menyebut, opsen PKB dan BBNKB dikenakan oleh Pemkab Lebak untuk memaksimalkan potensi pendapatan asli daerah (PAD) dan mendorong kesadaran masyarakat terhadap negara dalam membayar pajak.

“Opsi yang kita ambil maksimal. Kenapa kita ambil opsi maksimal? Karena kita mau memaksimalkan segara potensi yang bisa dijadikan indikator membangun Lebak,” kata Ucuy, Senin (17/7/2023).

2. Kenaikan juga disebut menjadi cara membangun ekonomi di Lebak

Tarif Pajak Kendaraan Bermotor di Lebak Bakal NaikIlustrasi bencana tanah longsor. IDN Times/Khaerul Anwar

Menjelang masa jabatan bupati maupun anggota DPRD periode 2019-2024, politisi Partai Demokrat ini menyebut, eksekutif dan legislatif ingin memberikan kekuatan ekonomi secara maksimal.

“Salah satu membangun kekuatan ekonomi, ya kita memaksimalkan potensi daerah yang ada, di antaranya membangun kesadaran pajak termasuk PKB. Walaupun ada bagian-bagian lain yang menjadi kebijakan pusat dan provinsi,” kata Ucuy.

3. Warga pun diminta agar taat bayar pajak

Tarif Pajak Kendaraan Bermotor di Lebak Bakal NaikIlustrasi Pajak (IDN Times/Arief Rahmat)

Ucuy menegaskan, bahwa pungutan tambahan pajak PKB dan BBNKB tujuannya bukan untuk memberatkan masyarakat pemilik kendaraan di Lebak.

“Ini untuk membangun kesadaran dan memaksimalkan potensi untuk membangun Lebak. Pajak industri juga kita dorong untuk naik,” katanya.

Baca Juga: Eks Kepala BPN Lebak Dituntut 6 Tahun Bui Gara-gara Suap

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya