Wabah COVID-19 Meluas, Summarecon Tutup Tiga Mal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang, IDN Times - PT Summarecon Agung memutuskan menutup tiga pusat perbelanjaan mereka, salah satunya ada di Kabupaten Tangerang. Keputusan tersebut diambil seiring ditetapkannya penyebaran COVID-19 sebagai bencana non-alam, dan terus meluas di seluruh wilayah di Indonesia.
Tiga pusat perbelanjaan itu berada di Kelapa Gading, Bekasi, dan Serpong. Kendati demikian, Head of Corporate Communications PT Summarecon Agung, Cut Meutia memastikan aktivitas untuk jual-beli bahan pokok dan dan kebutuhan farmasi tetap berlangsung.
Baca Juga: Ada Wabah Virus Corona, Destinasi Wisata Baduy Tutup
1. Keputusan penutupan itu agar masyarakat tetap berada di rumah
Meutia mengatakan, pihaknya bersama stakeholder terkait sepakat untuk membuat kebijakan penutupan aktivitas jual-beli di pusat perbelanjaan tersebut. Adapun ketiga pusat perbelanjaan itu adalah Summarecon Mall Kelapa Gading, Summarecon Mall Serpong dan Summarecon Mall Bekasi.
"Hal ini dilakukan adalah sebagai bentuk upaya kami mendukung program pemerintah yang mengimbau masyarakat untuk tetap berada di rumah," jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times di Tangerang Banten, Rabu (25/3).
2. Supermarket dan farmasi tetap buka
Meutia memastikan bila penutupan itu bersifat sementara dan dilakukan serentak, sejak tanggal 25 Maret hingga 7 April. Namun, di sisi lain Summarecon juga tetap mempertimbangkan kebutuhan masyarakat terkait bahan pokok.
"Supermarket dan farmasi akan tetap buka, dengan jam operasional mulai pukul 10.00 – 18.00 WIB di Summarecon Mall Kelapa Gading dan Summarecon Mall Serpong, sedangkan di Summarecon Mall Bekasi pukul 11.00 hingga 18.00 WIB," ujarnya.
3. Penutupan akan terus berlangsung kalau wabah COVID-19 belum teratasi
Meutia menambahkan, perusahaannya bersama tenant akan beroperasi kembali seperti semula pada tanggal 8 April mendatang, dengan harapan pada saat itu wabah COVID-19 sudah dapat diatasi.
"Tetapi apabila situasi pada saat itu belum memungkinkan, maka kami akan mengevaluasi dan mempertimbangkan kembali," ucap Meutia.
Baca Juga: Mulai Hari ini, RSUD Banten Siap Layani PDP COVID-19