TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kadindik Banten Ingatkan MPLS Tak Jadi Ajang Perundungan

Boleh berkreativitas, asal tak kebablasan

IDN Times/Khaerul Anwar

Serang, IDN Times - Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Banten, Tabrani, mengingatkan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) sekolah menengah atas (SMA) tidak dijadikan ajang aksi perundungan atau bullying.

Diketahui, SMA negeri sederajat di Banten akan mulai melangsungkan kegiatan MPLS pada Senin, 15 Juli 2024. Kegiatan ini akan dilakukan selama tiga hari.

"Jangankan terjadi (bullying), mengarah ke arah situ saja nggak boleh," kata Tabrani, Minggu (14/7/2024).

1. Untuk mencegah itu, Dindik telah mengeluarkan SE

Untuk mengantisipasi hal itu, Dindik Banten telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) yang satu poinnya agar pihak sekolah untuk melarang aksi perundungan dan bullying. 

"Ada aturan yang mana boleh dilakukan mana yang gak boleh ada di SE itu," katanya.

2. Boleh berkreativitas, asal jangan kebablasan

Kendati demikian, Tabrani juga membebaskan panitia MPLS untuk berkreatifitas saat memberikan materi agar para peserta tak jenuh mengikuti kegiatan tersebut.

"Materinya apa, jangan sampai MPLS ini menjadi kebablasan," katanya.

Berita Terkini Lainnya