TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Antisipasi DBD, Warga Serang Bersihkan Lingkungan Saat Libur Panjang

Kasus DBB di Banten tengah melonjak

IDN Times/Khaerul Anwar

Serang, IDN Times - Saat libur panjang, warga Kabupaten Serang, Banten memilih menggelar kegiatan bersih-bersih lingkungan secara bergotong-royong. Hal ini merupakan upaya masyarakat untuk meminimalisir dan pencegahan kasus demam berdarah dengue (DBD) yang tengah meningkat di Banten.

Aksi guna menciptakan lingkungan bersih dan nyaman nan hijau ini diinisiasi oleh Komunitas Green Care Community (GCC) digelar di di Jalumprit, Desa Waringin Kurung, Kecamatan Waringin Kurung, Kabupaten Serang, Kamis (23/5/2024).

Aksi ini pun disambut baik oleh masyarakat setempat, puluhan masyarakat dibantu oleh anggota TNI-Polri ikut dalam kegiatan tersebut.

"Kebersihan itu sangatlah penting karena untuk menghindari DBD dan lain sebagainya, dan alhamdulillah dari pemerintah desa juga sudah menyediakan alat fogging," kata Kepala Desa Waringin Kurung, Harun.

Baca Juga: Pemkot Serang Ancam Sanksi ASN yang Ikut Maju di Pilkada 2024

1. Hari Kebangkitan Nasional semoga jadi semangat warga peduli lingkungan

Di tempat yang sama, Ketua GCC, Qomar Kuntadi HS menyampaikan komunitas GCC merupakan sekumpulan masyarakat yang peduli terhadap kebersihan lingkungan.

Aksi pertama yang dilakukan di bulan Mei ini, berbarengan dengan Hari Kebangkitan Nasional sebagai bentuk spirit dan nasionalisme anak bangsa yang peduli terhadap lingkungan.

"Karena ini sejalan dengan visi kami, bagaimana menciptakan kawasan lingkungan yang bersih nyaman, asri dan hijau," katanya.

2. Aksi ini akan berlanjut hingga penghijauan di beberapa titik di Kabupaten dan Kota Serang

Qomar menyebut meski aksi ini baru pertama kali, namun aksi ini akan menjadi aksi berkelanjutan. Ke depan pihaknya akan melakukan aktivitas sosial peduli lingkungan khususnya di daerah Kota Serang dan Kabupaten Serang.

Selain itu, aksi peduli lingkungan juga akan dilakukan oleh GCC sampai ke penghijauan lingkungan. "Kami akan menghindari lingkungan dari bahan yang bersifat beracun atau B3, kami akan fokus itu," katanya.

Baca Juga: Jelang Idul Adha, Harga Daging Ayam di Serang Naik Jadi Rp40 Ribu

3. Memicu kesadaran masyarakat terhadap lingkungan

Qomar menyebut dalam aksi peduli lingkungan itu, pihaknya memiliki target agar bagaimana masyarakat sadar terhadap lingkungannya. Melalui komunitas GCC, pihaknya akan mengedukasi masyarakat di Banten, khususnya di wilayah Kabupaten dan Kota Serang.

"Tantangan ke depan lingkungan kami secara topografi memang di sini limbah bukan limbah perusahaan, tapi limbah masyarakat," katanya.

Verified Writer

Khairil Anwar

Jurnalis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya