TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pegawainya Ditangkap Terkait Narkoba, Ini Kata Manajemen Lion Air

Lion Air tegaskan dukung proses hukum

Bareskrim ungkap dua pegawai Lion Air penyelundup narkoba pada Kamis (18/4/2024). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Tangerang, IDN Times - Dua petugas lavatory service Lion Air ditangkap Bareskrim Mabes Polri di Terminal 2 Kedatangan Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Kamis (18/4/2024). Keduanya ditangkap diduga karena membawa Narkotika jenis Sabu seberat 5 kilogram (kg) dan ekstasi sebanyak 1.841 butir.

Menanggapi hal tersebut, Manajemen Lion Air mengatakan keduanya bukanlah karyawan Lion Air, melainkan karyawan pihak ketiga untuk layanan darat atau ground handling.

"Lion Air menegaskan bahwa sangat mendukung upaya pemberantasan narkoba," kata Corporate Communications Strategic of Lion Group, Danang Mandala Prihantoro.

Baca Juga: Kronologi Kasus Narkoba Melibatkan 2 Pegawai Lion Air

1. Lion Air mendukung penuh proses hukum yang berlangsung

Eks Petugas Avsec Kulanamu terlibat penyelundupan narkoba dua pegawai Lion Air. (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Sebagai bagian dari komitmen Lion Air terhadap integritas dan kepatuhan terhadap hukum, Lion Air mendukung sepenuhnya proses hukum yang sedang berlangsung dan mengikuti setiap aturan yang berlaku tanpa pengecualian. 

"Lion Air berharap proses hukum dapat berjalan dengan adil dan transparan," ungkapnya.

2. Lion Air telah beri kebijakan ketat terkait penyalahgunaan narkotika

Dok. Lion Air Group

Lion Air bersama anggota Lion Group terus berupaya keras dalam pencegahan penyalahgunaan obat-obatan terlarang di lingkungan kerja. Lion Group telah menerapkan kebijakan-kebijakan ketat dan melakukan sosialisasi secara berkala kepada seluruh karyawan.

"Untuk menghindari dan melaporkan segala bentuk pelanggaran yang berkaitan dengan narkoba," ungkapnya.

Verified Writer

Maya Aulia Aprilianti

Let's still alive!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya