Kota Tangerang, IDN Times - Jumlah keberangkatan penumpang dari terminal Poris Plawad, Kota Tangerang hingga H+6 hari raya Idul fitri 2021 masih berkisar di angka 600 hingga 800 orang per hari.
Kepala Terimal Poris Plawad, Alwien Athena Alwie menyebut, jumlah tersebut sama dengan jumlah keberangkatan penumpang sebelum larangan mudik 6 hingga 17 Mei lalu.
Alwien mengatakan, mayoritas penumpang yang berangkat usai lebaran dari Terminal Poris menuju Padang, Sumatera Barat. Sisanya adalah penumpang yang menuju timur Pulau Jawa.
"Jumlah masih sekitar antara 600 sampai 800. Didominasi penumpang ke Padang, Sumatera Barat. Hampir setengahnya. Sisanya ke banyak juga ke Jawa Timur," kata Alwien, Kamis (20/5/2021).
Dia menjelaskan, harga tiket bus akan kembali normal setelah tanggal 24 Mei mendatang. Untuk memastikannya, pihaknya memastikan akan menegur PO Bus yang masih menggunakan harga khusus lebaran setelah tanggal 24 Mei.
"Kalau soal tiket mereka masih pakai harga H- dan H+. Kita akan pantau Senin ini tanggal 24 Mei. Kalau ada kenaikan kita akan tegur. Setelah tanggal itu tidak ada lagi H- dan H+ harga normal lagi," kata Alwien.
Sebelumnya, Kepala Teriminal Tipe A Poris Plawad, Cipondoh, Kota Tangerang, Alwien Athena menyebut, 300 hingga 400 orang meninggalkan Kota Tangerang melalui terminal Poris Plawad setiap harinya. Hal itu sudah berlangsung sejak hari pertama bulan Ramadan, yakni 13 April 2021.
Alwien mengatakan, jumlah itu tergolong kecil jika dibandingkan keberangkatan orang pada bulan Ramadan sebelum adanya pandemik COVID-19.
Sebelum ada pandemik COVID-19, rata-rata orang berangkat mudik dari Kota Tangerang di bulan Ramadan sekitar 1.500 hingga 2.000 orang per hari.
"Kalau sekarang paling cuma 400 pernah awal Ramadan. Kemarin 800, tapi sekali saja," kata Alwien kepada IDN Times, Rabu (28/4/2021).