Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Candra Irawan

Serang, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten merilis jumlah warga miskin di Banten periode Maret 2023 mengalami penurunan. Meski begitu, penurunan jumlah warga miskin ini tak dibarengi dengan capaian indeks kedalaman dan keparahan kemiskinan.

Indeks kedalaman dan keparahan kemiskinan di Banten pada Maret 2023 justru naik dari September 2022 terhadap Maret 2023. Hal tersebut terungkap dalam konferensi pers 'Profil Kemiskinan dan Tingkat Ketimpangan Pengeluaran' oleh BPS Provinsi Banten pada Senin (17/7/2023).

1. Indeks kedalaman kemiskinan di Banten naik menjadi 1,204 pada Maret 2023

Wilayah Dadap, Kabupaten Tangerang (IDN Times/Candra Irawan)

Kepala BPS Provinsi Banten Faizal Anwar mengutarakan, persoalan kemiskinan bukan hanya sekedar berapa jumlah dan persentase penduduk miskin. Ada dimensi lain yang perlu menjadi sorotan dan diperhatikan adalah tingkat kedalaman dan keparahan dari kemiskinan.

Indeks kedalaman kemiskinan mengindikasikan jarak rata-rata pengeluaran penduduk miskin terhadap garis kemiskinan. Sementara untuk indeks keparahan kemiskinan mengindikasikan ketimpangan pengeluaran di antara penduduk miskin.

"Indeks kedalaman kemiskinan di Banten naik dari 0,790 pada September 2022 menjadi 1,204 pada Maret 2023. Indeks keparahan kemiskinan juga naik dari 0,157 menjadi 0,363 pada periode yang sama," katanya.

2. Kemiskinan di perdesaan turun, di perkotaan naik

Editorial Team

Tonton lebih seru di