Ditanya Soal Penambahan RSUD Kota Tangerang, Kadinkes: Saya Pusing
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Tangerang, IDN Times - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Tangerang Liza Puspadewi mengaku pusing saat ditanya kenapa Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang tidak menambah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) atau membangun baru RSUD di Kota Tangerang yang jumlahnya hanya satu dan berstatus tipe C.
"Makanya jangan tanya sekarang, saya pusing entar. Tanya COVID-19 aja dulu," kata Liza dalam kunjungan bersama Wali Kota Tangerang ke RSUD Kota Tangerang, Selasa (12/1/2020).
Baca Juga: Arief: Faskes COVID-19 Kota Tangerang Terbanyak di Tangerang Raya
1. Kadinkes klaim 90 persen dari 150 bed di RSUD dialokasikan untuk penanganan COVID-19
Liza mengatakan, meski saat ini RSUD Kota Tangerang baru mempunyai 150 bed, namun dia mengklaim 90 persennya sudah dialokasikan untuk penangan COVID-19.
"RSUD selalu kita tambah kapasitasnya, kalau ditanya optimal (atau tidak) rasanya bisa lihat RSUD di tempat lain, apakah RSUD lain didedikasikan untuk COVID-19? Kami di sini didedikasikan 90 persen untuk COVID-19," kata Liza.
2. Sebanyak 386 orang masih menjalani perawatan akibat COVID-19
Sebagaimana diketahui berdasarkan data Dinas Kesehatan Banten 11 Januari 2021, Kota Tangerang kini berstatus zona kuning penyebaran COVID-19.
Adapun rinciannya, 386 orang masih menjalani perawatan, 4.354 sembuh dan 103 orang meninggal dunia. Sementara untuk data kontak erat (KE) di Kota Tangerang ada di angka 16.785 untuk kasus suspect (KS) berada di angka 17.624.
3. Wali Kota Tangerang berencana upgrade puskesmas jadi RS tipe D
Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah menyebut, pihaknya kini sedang mempelajari dan mengkaji rencana peningkatan Puskesmas rawat inap menjadi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Kota Tangerang.
Hal itu Arief sampaikan menanggapi pernyataan Ketua Komisi II DPRD Kota Tangerang, Saeroji yang menyebut fasilitas kesehatan di Kota Tangerang belum maksimal lantaran jumlah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) hanya ada satu dan dan berstatus tipe D.
Arief mengatakan, pihaknya masih mempelajari keinginan DPRD soal penambahan RSUD dengan adanya peningkatan Puskesmas menjadi RSUD.
"Di 2021 harusnya sudah ada rencananya tuh untuk upgradingnya. Dari Puskesmas rawat inap menjadi RSUD misalnya. Karena itu banyak kan yang harus disiapin. Tenaga, peralatan instalasi oksigen Mechanic Electricalnya, Ipal (Instalasi pengolahan air limbah) nya dan sebagainya," kata Arief, Selasa (5/1/2020).
Baca Juga: Tanggapi Arief, PSI Tangerang: RS Swasta Money Oriented
Baca Juga: Cuma Punya 1 RSUD, DPRD: Pemkot Tangerang Tak Berpihak ke Masyarakat
Baca Juga: DPRD Minta Tambah RSUD, Begini Kata Wali Kota Tangerang