Ratusan OTG COVID-19 Lebak Dinyatakan "Aman"

Pasien COVID-19 di Lebak ada 19 orang

Lebak, IDN Times - Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Lebak menyebut, angka orang tanpa gejala (OTG) yang dinyatakan sembuh bertambah drastis. Orang-orang berstatus OTG ini sebelumnya tertular lantaran melakukan kontak dengan pasien positif COVID-19.

“Alhamdulillah terdapat penambahan OTG yang masuk dalam kategori aman, dari yang sebelumnya 63 orang menjadi 134 orang. Artinya bertambah 74 orang yang dinyatakan aman,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Lebak, Firman Rahmatullah, Jumat (19/6).

Sebelumnya pada Senin (15/6) Firman menyampaikan, jumlah OTG yang masih dipantau sebanyak 220 orang. Dari jumlah itu, 160 di antaranya masih dipantau dan 63 orang dinyatakan aman. Naiknya jumlah OTG ini berkat hasil tracing yang dilakukan Gugus Tugas terhadap pasien positif.

Baca Juga: Pemkab Lebak Hentikan Pemeriksaan Kendaraan di Perbatasan

1. Dalam tiga hari terakhir tak ada penambahan kasus

Ratusan OTG COVID-19 Lebak Dinyatakan AmanDok. Antaranews

Firman mengatakan, puluhan OTG yang dinyatakan aman tersebut sebelumnya berdasarkan dinyatakan negatif berdasarkan hasil swab test. Firman mengungkapkan, kabar baik lain yang dia bisa sampaikan adalah dalam tiga hari terakhir tidak ada penambahan pada kasus terkonfirmasi positif COVID-19. Kasus positif masih berjumlah 19 orang, satu orang sembuh dan satu meninggal dunia.

“Untuk dua kasus terkonfirmasi positif tambahan di Kecamatan Maja sudah bisa kami rujuk untuk isolasi mandiri di RSU Banten agar proses penyembuhan bisa maksimal,” terang Firman.

2. Pemkab Lebak hentikan pemeriksaan COVID-19 di perbatasan

Ratusan OTG COVID-19 Lebak Dinyatakan AmanIlustrasi rapid test di Lebak (Antaranews)

Sebelumnya diberitakan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Lebak menghentikan pemeriksaan terhadap kendaraan-kendaraan di sejumlah titik wilayah perbatasan.

“Gugus Tugas COVID-19 melakukan rapat terbatas pada Jumat 12 Juni 2020. Hasil evaluasinya, selain kasus positif COVID-19 karena bawaan dari luar daerah (imported cased) akibat aktivitas mudik dari zona merah, juga terjadi penularan melalui transmisi lokal,” kata Humas Penanganan COVID-19 Lebak, Doddy Irawan, Selasa (16/6).

3. Pemkab ingin tekan penyebaran melalui transmisi lokal

Ratusan OTG COVID-19 Lebak Dinyatakan AmanBupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Doddy mengatakan, dihentikannya pemeriksaan di wilayah perbatasan yang sebelumnya sudah berlangsung hampir tiga bulan bertujuan untuk mengintensifkan penekanan penyebaran COVID-19 melalui transmisi lokal.

“Surat keputusan penghentian pemeriksaan ditandatangani oleh Ibu Bupati Lebak selalu Ketua Pelaksana Gugus Tugas Penanganan COVID-19 hari ini,” terang Doddy.

Baca Juga: Tren Pertambahan Kasus Baru di Banten Menurun Sejak 15 Juni

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya