Patuh Jaya 2025, Polisi Canangkan 5 Jalan Kota Tangerang Bebas Macet
- Jalan-jalan tersebut kerap macet karena tingginya volume kendaraan yang melintas, terutama Jalan Raya Bayur.
- Polisi akan bentuk Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas untuk mengatasi kemacetan dan akan memberikan arahan kepada masyarakat yang bersedia menjadi Supeltas.
- Program kawasan bebas macet akan diterapkan secara berkala hingga satu tahun ke depan oleh Polres Metro Tangerang Kota.
Kota Tangerang, IDN Times - Operasi Patuh Jaya 2025 masih terus berlangsung di Kota Tangerang. Seiring dengan operasi tersebut, Polres Metro Tangerang Kota pun mencanangkan lima ruas jalur arteri menjadi Kawasan Bebas Macet atau KBM.
Lima jalur yang masuk dalam program KBM ini ialah Jalan Raya Daan Mogot, Jalan Lio Baru, Jalan KH Hasyim Ashari, Jalan Maulana Hasanudin, serta Jalan Raya Cadas Sangego Periuk Kota Tangerang.
Kasatlantas Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Nopta Histaris Suzan Tengah mengatakan, tahap awal personel Satlantas Polres Metro Tangerang melakukan analisa dan juga rekayasa lalu lintas di Jalan Raya Cadas Sangego, Periuk, Kota Tangerang.
"Lokasi ini menjadi perhatian Kepolisian, pasalnya titik ini yang selalu dikeluhkan oleh para pengendara terkait dengan kondisi kemacetan yang sangat parah di saat jam pergi dan pulang kantor seperti saat ini," kata Nopta, Kamis (17/7/2025).
1. Jalan-jalan tersebut kerap macet
Nopta mengatakan, sejumlah ruas jalan tersebut dinilai kerap menimbulkan kemacetan lantaran tingginya volume kendaraan yang melintas. Adapun titik utama yang akan diselesaikan masalah kemacetannya adalah Jalan Raya Bayur. Seperti diketahui, jalan tersebut merupakan salah satu jalur penghubung antara Kota Tangerang dengan Kabupaten Tangerang.
"Kemacetan yang terjadi di dua ruas jalan ini juga saling berkaitan yaitu menjadi perlintasan utama masyarakat yang tinggal di wilayah Cibodas, Periuk, Cadas, hingga Sepatan untuk bekerja menuju Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ)," kata dia.
2. Polisi akan bentuk Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas
Dalam menangani kemacetan pada lima jalur ini, Polres Metro Tangerang Kota juga akan menggandeng masyarakat bekerja sama dengan polisi untuk menjadi Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas (Supeltas).
"Masyarakat yang bersedia menjadi Supeltas akan diberikan arahan dan bimbingan dalam menghindari kemacetan saat berada di jalur yang memiliki akses putar balik arah," katanya.
Dalam hal ini, Polres Metro Tangerang Kota akan menerapkan program kawasan bebas macet tersebut secara berkala hingga satu tahun ke depan.
