Pelajar Korban Truk Ugal-ugalan di Tangerang Alami Patah Tulang Wajah
- Korban DS (17) mengalami patah tulang wajah usai tertabrak truk kontainer ugal-ugalan di Jalan Hasyim Ashari, Tangerang.
- DS sedang dirawat intensif di RS EMC dan diobservasi oleh dokter spesialis orthopaedi untuk menentukan tindakan selanjutnya.
- Selain DS, ada 4 korban lain yang datang ke IGD RS EMC, namun 3 di antaranya dipulangkan karena cedera ringan. Kondisi DS cenderung stabil meskipun mengeluhkan nyeri.
Tangerang, IDN Times - Salah satu korban supir truk kontainer ugal-ugalan di Jalan Hasyim Ashari, Cipondoh, Kota Tangerang berinisial DS (17). Korban yang masih pelajar itu mengalami patah tulang wajah usai tertabrak truk tersebut pada Kamis (31/10/2024).
Diduga, DS merupakan korban yang videonya viral di berbagai media sosial terkapar usai masuk ke kolong truk. "Ada cedera kepala ringan, tapi ada patah tulang wajah di bagian pipi, lalu patah kaki kanan, dan luka robek kepala," kata Kepala IGD EMC, Meirda Retna Kencana, Jumat (1/11/2024).
1. Korban DS sedang diobservasi dokter orthopaedi
Meirda mengungkapkan, korban DS saat ini masih menjalani perawatan sembari diobservasi oleh dokter spesialis orthopaedi untuk mengetahui tindakan selanjutnya.
"Karena ada patah tulang, kami konsulkan ke dokter yang sesuai dengan bidangnya," jelasnya.
2. Tiga korban lain telah dipulangkan
Selain DS, terdapat 4 korban lain yang sempat datang ke IGD RS EMC, di mana 2 berjenis kelamin perempuan dan 1 laki-laki. Namun, karena cedera ringan dan tidak memerlukan perawatan intensif, ketiganya dipulangkan.
"Sebanyak 2 pasien pelajar teman DS, lalu 1 driver ojol kondisi baik dan 1 ibu kondisi baik sudah dipulangkan kemarin malam sudah tatalaksana IGD, diberikan obat, dilakukan rontgen, karena kondisi baik kami pulangkan," jelasnya.
3. Kondisi DS saat ini cenderung stabil
Sementara, kondisi DS hingga saat ini dalam kondisi cenderung stabil. Korban pun bisa berkomunikasi meskipun mengeluhkan nyeri karena luka-luka yang dialaminya.
"Kami evaluasi trauma masih harus cari tahu lagi karena ada pemeriksaan khusus pasca trauma tapi saat ini masih perlu istirahat dulu," tuturnya.
