Serang, IDN Times - Polda Banten bersama lembaga lainnya mengerahkan 3.708 petugas gabungan pada Operasi Ketupat Maung 2024. Operasi ini dalam rangka untuk pengamanan dan kelancaran arus mudik lebaran.
Operasi Ketupat Maung dimulai hari ini, Rabu (4/3/2024) hingga tanggal 16 April 2024 atau selama 13 hari ke depan. "Terdiri dari 2.477 personel Polda Banten, 243 personel TNI, dan 988 personel Instansi terkait," kata Kapolda Banten Irjen Pol Abdul Karim.
Kapolda mengungkapkan, untuk memberikan pelayanan dan rasa aman kepada masyarakat yang hendak mudik, pihaknya telah mendirikan 36 posko pengamanan (pospam), 8 pos pelayanan (posyan) dan 7 posko terpadu. Posko tersebut tersebar di jalur mudik dan jalur wisata.
"Tempat ini bisa jadi lokasi bagi pemudik yang ingin beristirahat sementara. Di posko ini juga petugas akan melaksakan gatur (pengaturan lalu lintas) apabila terjadi kemacetan dan sebagainya,” katanya.
Terkait dengan antrean panjang kendaraan menuju pelabuhan, Kapolda mengungkapkan, pihaknya akan menerapkan delay system dan mendorong pembelian tiket pemudik yang menyeberang ke Sumatera dari pelabuhan-pelabuhan di Banten secara online pada kantong-kantong parkir.
“Pastikan masyarakat mengetahui informasi terkait pelabuhan penyeberangan yang dapat digunakan sesuai jenis kendaraan,” katanya.
Kapolda menjelaskan, jumlah pemudik secara nasional meningkat 56 persen dibandingkan tahun lalu. Total ada 190 juta masyarakat yang akan mudik lebaran tahun ini.
“Oleh sebab itu, saya mengimbau, mengajak masyarakat untuk mudik lebih awal,” katanya.