Polisi: Zat Etomidate Bisa Bikin Penggunanya Mirip Zombie

05 Jun 2025, 14:29 WIB

Maya Aulia Aprilianti

Cartridge pod berisi zat etomidate diamankan Polresta Bandara Soekarno-Hatta (IDN Times/Maya Aulia Aprilianti)

Intinya sih...

Zat etomidate bisa menyebabkan efek zombie, gagal sistem pernapasan, dan ketergantungan.
Zat ini tidak diproduksi di dalam negeri dan masih diimpor dari luar negeri, terutama Thailand.
Masyarakat diimbau waspada terhadap penyebaran vape berisi zat etomidate, terutama bagi anak remaja.

Tangerang, IDN Times - Kasat Resnarkoba Polresta Bandara Soekarno-Hatta, AKP Michael Kharisma mengungkapkan, zat etomidate memiliki efek samping yang membuat penggunanya tak bisa mengendalikan diri, atau yang biasa dikenal zombie. Zat tersebut, bahkan di negara Taiwan dan Hongkong telah ditetapkan sebagai narkotika dan dilarang diperjualbelikan secara bebas.

"Efek tersebut akan terjadi jika menggunakan zat tersebut dalam waktu lama dan terus menerus karena menekan saraf pusat," kata Michael, Kamis (5/6/2025).

1. Zat etomidate juga bisa menyebabkan gagal sistem pernapasan

Cartridge pod berisi zat etomidate diamankan Polresta Bandara Soekarno-Hatta (IDN Times/Maya Aulia Aprilianti)

Michael mengungkapkan, selain menjadi 'zombie', zat etomidate tersebut juga bisa menyebabkan penggunanya mengalami berbagai gangguan seperti gagal sistem pernapasan hingga henti jantung yang berujung pada kematian.

"Seperti layaknya obat bius yang seharusnya penggunaannya diawasi oleh tenaga kesehatan," jelasnya.

Selain itu, zat etomidate ini pun seperti narkoba lainnya yang memiliki efek ketergantungan atau adiktif. Hal tersebut juga membuat bandar yang mencoba memasarkan zat ini memiliki konsumen.

"Jadi sebenarnya sama dengan narkoba lainnya efeknya, bisa jadi nge-fly, tenang, tapi berbahaya," tuturnya.

2. Zat etomidate tidak diproduksi di dalam negeri

Cartridge pod berisi zat etomidate diamankan Polresta Bandara Soekarno-Hatta (IDN Times/Maya Aulia Aprilianti)

Michael pun memastikan, zat etomidate yang beredar di Indonesia masih diimpor oleh bandar dari luar negeri, khususnya Thailand. Distribusinya pun, kata Michael, masih menggunakan barang bawaan penumpang hingga barang kiriman.

"Yang pasti bandar yang ada di Indonesia tidak memproduksi zat ini sendiri, tapi membeli dalam bentuk jadi, tinggal kemas di Indonesia," ungkapnya.

3. Masyarakat diimbau waspada dengan penyebaran vape etomidate

Cartridge pod berisi zat etomidate diamankan Polresta Bandara Soekarno-Hatta (IDN Times/Maya Aulia Aprilianti)

Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Pol Ronald Sipayung pun meminta masyarakat untuk waspada dengan penyebaran vape berisi zat etomidate, khususnya yang memiliki anak remaja. Pasalnya, zat ini sedang menjadi trend di Indonesia khususnya di kalangan atas.

"Kami terus menelusuri dan mencegah agar zat ini tidak bisa masuk ke Indonesia melalui Bandara Soetta," kata dia.