Wali Kota Sachrudin Tidak Ikuti Retreat Magelang
Intinya sih...
- Wali Kota Tangerang, Sachrudin tidak ikut retreat di Magelang karena akan menikahkan anaknya.
- Sachrudin mendapat izin dari Mendagri Tito Karnavian untuk tidak mengikuti retreat.
- Sachrudin langsung memimpin apel perdananya di lingkup Pemkot Tangerang dan memerintahkan Wakil Wali Kota untuk mengikuti retreat.
Tangerang, IDN Times - Wali Kota Tangerang, Sachrudin tidak mengikuti retreat di Magelang layaknya pemimpin daerah lain se-Indonesia, Jumat (21/2/2025). Bukan karena dirinya kader PDI Perjuangan, namun lantaran akan menikahkan anaknya.
Sachrudin mengaku telah mendapatkan izin dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian terkait hal tersebut.
"Saya sudah izin dan sudah setujui oleh Pak Mendagri, karena harus menikahkan anak bungsu saya, nanti hari Minggu. Jadi harus ada persiapan yang dijalankan," ungkapnya, Jumat (21/2/2025).
1. Sachrudin digantikan oleh Wakilnya, Maryono Hasan
Meski tak ikut, Sachrudin mengaku sudah memerintahkan Wakil Wali Kota Tangerang, Maryono untuk mengikuti retreat di Magelang.
Lantaran tidak mengikuti retreat bersama Presiden Prabowo Subianto, Sachrudin langsung memimpin apel perdananya di lingkup Pemkot Tangerang bersama para pegawainya.
Sachrudin memilih langsung terjun memimpin ASN dan mengajak seluruh warga Kota Tangerang untuk kembali mengobarkan semangat kebersamaan dan bergerak bersama untuk tancap gas membangun kota.
"Kita semua di Pemkot Tangerang ini adalah satu badan, satu tubuh, yang mana dari setiap bagiannya ini harus bisa bergerak bersama dan bersinergi agar tubuh kita bisa tancap gas memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kota Tangerang," tuturnya.
2. Sachrudin minta para ASN bekerja laksanakan program prioritas
Sachrudin, menambahkan, semangat kebersamaan menjadi prioritas utamanya dalam merealisasikan berbagai program-program pelayanan dan pembangunan untuk masyarakat.
"Tidak ada yang bisa bekerja sendirian karena itulah semangat kebersamaan. Ini harus terus dibangun agar masyarakat dapat terus terlayani dan terpenuhi kebutuhan-kebutuhannya secara optimal," imbuhnya.
Untuk itu, Sachrudin, menginstruksikan kepada seluruh perangkat daerah agar segera melakukan percepatan-percepatan terkait program-program terutama yang langsung menyentuh masyarakat.
"Langsung tancap gas jangan ditunda-tunda lagi karena prioritas kita adalah kesejahteraan masyarakat," kata Sachrudin.