Serang, IDN Times - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Provinsi Banten mengklaim mantan Gubernur Banten periode 2017-2022 Wahidin Halim kini telah menjadi anggota partainya.
Adapun tugas pertama yang diberikan kepada pria yang akrab disapa WH itu adalah mengamankan 1 kursi DPR RI di daerah pemilihan (dapil) III Tangerang Raya di Pemilu 2024.
Wahidin sebelumnya diketahui merupakan politisi Partai Demokrat. Lantas apa kata Wahidin Halim?
Dikonfirmasi, Wahidin Halim mengaku belum resmi bergabung ke Nasdem. Adapun prosesnya saat ini adalah masih dalam masa penjajakan dan masih menimbang apakah tetap di partai Demokrat atau pindah haluan ke NasDem.
“Belum, baru penjajakan. Perlu istikhoroh," kata Wahidin, Rabu (8/6/2022).
Sekretaris DPW NasDem Provinsi Banten Aries Halawani menyebut, bahwa Wahidin kini sudah resmi menjadi anggota kehormatan pada partai besutan Surya Paloh tersebut.
“Resmi lah sudah, KTA belum tetapi secara pernyataan sudah. (Belum memiliki) KTA itu kan untuk anggota kehormatan enggak ada masalah,” kata Aries saat dikonfirmasi, Rabu (8/6/2022).
Aries menjelaskan, proses Wahidin masuk ke NasDem terjadi setelah sebelumnya bertemu dengan Surya Paloh selaku ketua umum partai. Dalam pertemuan yang berlangsung selama 1,5 jam itu, Surya Paloh yang didampingi Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP NasDem Prananda Paloh.
“Pak Wahidin itu dia menyampaikan siap (ke) NasDem secara utuh lalu berbicara program. Ya sudah semua diterima oleh Surya Paloh dan Prananda Paloh," katanya.
Setelah gabung ke NasDem, kata Aries, Wahidin disiapkan untuk maju sebagai calon anggota DPR RI dari Dapil III Tangerang Raya. Setelah berhasil mengamankan kursi DPR RI, NasDem tak akan menghalang-halangi jika Wahidin berniat kembali maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten.
“NasDem di Tangerang akan besar yang minimal 1 kursi, itu diyakini oleh Prananda. Adapun hal lain, kalau akan maju ke gubernur itu NasDem backup all out ketika beliau maju,” katanya.
Kehadiran Wahidin, dinilai Aries, akan bisa membesarkan NasDem di wilayah Tangerang Raya. Hal itu berkaca ketika mantan Gubernur Banten lainnya, yakni Rano Karno maju di pileg 2019 hingga PDIP mampu mengamankan 3 kursi DPR RI dari Tangerang Raya.
“Syukur-syukur (NasDem) dapat 2 kursi dengan kehadiran tokoh mantan gubernur, itu harapan kita,” katanya.