Kasus ISPA di Kota Serang Meningkat, Tertinggi di Agustus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Serang, IDN Times - Polusi udara berdampak serius terhadap kesehatan. Jumlah pasien infeksi saluran pernapasan akut atau ISPA pun meningkat tajam di Kota Serang, Banten.
Berdasarkan data yeng dihimpun Dinas Kesehatan Kota Serang sepanjang 2023, lebih dari delapan ribu orang terkena penyakit ISPA. Kasus tertinggi tercatat pada bulan Agustus 2023 mencapai sebanyak 2.226 kasus.
Baca Juga: Masih Pakai Batu Bara, PLTU 9 dan 10 Banten Klaim Ramah Lingkungan
1. Penderita ISPA didominasi anak-anak
Kepala Dinas Kesehatan Kota Serang Hasanudin mengatakan, jumlah kasus ISPA di Ibu Kota Banten fluktuatif atau naik turun per bulannya. Pada bulan Februari jumlah pasien ISPA mencapai 1.227 pasien, lalu di bulan Maret turun menjadi 911 pasien.
Kemudian kembali terjadi kenaikan di bulan April menjadi 1.046 pasien, lalu turun kembali di bulan Mei menjadi 714 pasien. Pada Juni naik jadi 1.161, Juli mencapai 1.454 dan jumlah tertinggi di bulan Agustus ini sebanyak 2.226 kasus.
"Mayoritas pasien adalah anak-anak," kata Hasanudin, Kamis (31/8/2022).
2. Dinkes sebut cuaca panas jadi penyebab angka ISPA naik
Hasanudin mengutarakan, peningkatan penyakit ISPA di Kota Serang diakibatkan oleh cuaca panas dampak El Nino, sehingga menyebabkan tanah menjadi kering dan menghasilkan debu yang diduga menjadi penyebab tingginya pasien ISPA.
"Penyebab utamanya karena cuaca panas, kemudian membuat stamina menjadi berkurang,” katanya.
Baca Juga: Puluhan Hektare Sawah di Banten Gagal Panen, Petani Rugi Ratusan Juta
3. Dinkes klaim peningkatan ISPA bukan karena polusi udara
Kendati demikian, Hasanudin membantah polusi udara menjadi penyebab kasus ISPA di Kota Serang meroket. Ia mengklaim, berdasarkan laporan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang mengungkapkan bahwa kondisi udara Kota Serang masih baik dan normal.
"Jadi memang bukan karena polusi kasus ISPA ini meningkat, namun hanya akibat cuaca panas saja yang tinggi," katanya.
Baca Juga: Kampung di Belakang Polres Serang Kota Jadi Sarang Peredaran Narkoba